Layanan Cek Kesehatan Gratis untuk Siswa Dimulai Juli
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meluncurkan program cek kesehatan gratis untuk siswa SD, SMP, dan SMA mulai Juli 2024, dengan pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan usia.
![Layanan Cek Kesehatan Gratis untuk Siswa Dimulai Juli](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/09/170038.867-layanan-cek-kesehatan-gratis-untuk-siswa-dimulai-juli-1.jpg)
Jakarta, 9 Februari 2024 - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan program layanan cek kesehatan gratis bagi pelajar Indonesia. Layanan ini akan dimulai pada bulan Juli 2024, bertepatan dengan tahun ajaran baru. Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan langsung di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.
Sasaran dan Jenis Pemeriksaan
Program ini menargetkan siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Jenis pemeriksaan kesehatan akan bervariasi tergantung jenjang pendidikan. Siswa SD akan menjalani 11 jenis pemeriksaan, siswa SMP 13 jenis, dan siswa SMA 12 jenis pemeriksaan. Rincian jenis pemeriksaan belum dipublikasikan secara detail oleh Kemenkes.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Aji Muhawarman, menjelaskan bahwa layanan cek kesehatan gratis ini berbeda dengan program sebelumnya yang diluncurkan pada 10 Februari 2025. Program tersebut menyasar bayi, balita, dewasa, dan lansia. Program untuk pelajar ini merupakan inisiatif terpisah dan fokus pada deteksi dini masalah kesehatan pada anak usia sekolah.
Pelaksanaan dan Akses Layanan
Kemenkes memastikan kesiapan pelaksanaan program ini di lebih dari 10.000 puskesmas di seluruh Indonesia. Persiapan meliputi ketersediaan obat-obatan, reagen, dan bahan medis habis pakai (BMHP). Pihak Kemenkes juga berencana untuk memperluas akses layanan ke fasilitas pelayanan kesehatan primer lainnya dan klinik swasta yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan di masa mendatang.
Masyarakat dapat mengakses layanan ini melalui aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) atau layanan WhatsApp Kemenkes. Bagi yang tidak memiliki ponsel pintar atau akses internet, dapat mengunjungi puskesmas terdekat dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Tujuan dan Manfaat
Program cek kesehatan gratis ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong deteksi dini berbagai penyakit. Deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan dan mencegah komplikasi kesehatan di kemudian hari. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan pelajar Indonesia.
Selain program untuk pelajar, pemerintah juga telah meluncurkan program cek kesehatan gratis lainnya. Program ini mencakup cek kesehatan ulang tahun (dalam kurun waktu 30 hari setelah ulang tahun), cek kesehatan saat sekolah bagi anak usia 7-17 tahun, dan cek kesehatan khusus ibu hamil dan balita. Semua program ini bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Kesimpulan
Program cek kesehatan gratis untuk pelajar yang akan dimulai pada Juli 2024 merupakan langkah positif pemerintah dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi anak-anak usia sekolah. Dengan pemeriksaan kesehatan yang terjadwal dan disesuaikan dengan usia, diharapkan program ini dapat membantu mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup pelajar Indonesia. Informasi lebih lanjut mengenai rincian jenis pemeriksaan dan lokasi pelaksanaan dapat diakses melalui aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) atau layanan WhatsApp Kemenkes.