Menristek Dukung Kerja Sama Pendidikan Tinggi Indonesia-Bulgaria
Menristek Brian Yuliarto mendukung kolaborasi pendidikan tinggi, sains, dan teknologi antara Indonesia dan Bulgaria, termasuk pertukaran pelajar dan pendanaan riset bersama.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menristek) RI, Brian Yuliarto, menyatakan kesiapannya mendukung kerja sama antara Indonesia dan Bulgaria di bidang pendidikan tinggi, sains, dan teknologi. Hal ini disampaikannya saat bertemu dengan Duta Besar Bulgaria untuk Indonesia, Tanya Dimitrova, di Jakarta pada Senin (18/3). Pertemuan tersebut membahas berbagai potensi kerja sama antara kedua negara.
Dalam keterangan tertulisnya Selasa (19/3), Menristek Yuliarto menyampaikan harapannya untuk menjalin kolaborasi antar universitas. "Kami menyambut baik program-program seperti kunjungan profesor dari Bulgaria ke Indonesia dan kemungkinan program gelar bersama. Kami juga berharap dapat mengirim mahasiswa Indonesia ke Bulgaria," ujarnya. Ia menekankan pentingnya kerja sama ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Menristek Yuliarto juga mengusulkan skema pendanaan bersama untuk riset kolaboratif antara kedua negara. "Indonesia akan memberikan pendanaan, begitu pula Bulgaria. Akan tetapi, kedua negara harus melakukan riset bersama dan mempublikasikan hasilnya," jelasnya. Ia berharap kolaborasi tidak hanya fokus pada pertukaran pelajar, tetapi juga pendanaan bersama untuk riset yang lebih berkelanjutan. "Dengan skema ini, profesor dari kedua negara dapat dipasangkan sesuai bidangnya sehingga riset yang dilakukan dapat lebih berdampak," imbuhnya.
Kerja Sama Berkelanjutan Indonesia-Bulgaria
Duta Besar Dimitrova menyambut baik usulan Menristek Yuliarto. Ia menyebutkan bahwa Indonesia dan Bulgaria telah bekerja sama melalui program Erasmus+, yang memungkinkan berbagai universitas untuk melaksanakan proyek, pertukaran pelajar, dan pertukaran profesor. Ia juga menyoroti potensi besar teknologi informasi (IT) dan digitalisasi. Bulgaria dikenal dengan industri IT-nya yang maju dan memiliki persentase perempuan yang bekerja di sektor IT tertinggi di Uni Eropa (UE).
Kerja sama yang diharapkan akan memberikan manfaat berkelanjutan bagi kemajuan pendidikan tinggi, sains, dan teknologi di Indonesia dan Bulgaria. Berbagai kolaborasi yang direncanakan mencakup program kerja sama antar universitas, upaya riset bersama, program pertukaran, kegiatan peningkatan kapasitas, dan berbagi informasi tentang praktik terbaik. Salah satu referensi utama adalah Operational Programme Science and Education for Smart Growth (OP SESG) yang telah diimplementasikan di Bulgaria.
Kolaborasi ini sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo dalam mendorong inovasi dan pengembangan teknologi sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan tercipta peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia dan terjalinnya hubungan yang lebih erat antara Indonesia dan Bulgaria di bidang pendidikan dan teknologi.
Potensi Kerja Sama:
- Pertukaran pelajar dan dosen
- Program gelar bersama
- Penelitian kolaboratif dengan pendanaan bersama
- Pemanfaatan pengalaman Bulgaria di bidang IT dan digitalisasi
- Peningkatan kapasitas dan berbagi praktik terbaik
Kerja sama ini diharapkan dapat menghasilkan riset-riset berkualitas tinggi yang dapat dipublikasikan secara internasional, sehingga dapat meningkatkan reputasi Indonesia di bidang sains dan teknologi. Selain itu, pertukaran pelajar dan dosen juga akan memperluas wawasan dan pengetahuan bagi para akademisi di kedua negara.
