Papua Pegunungan Dapat Kuota 4.685 CASN dari KemenPANRB
KemenPANRB memberikan kuota 4.685 CASN untuk Papua Pegunungan, guna mendukung peningkatan SDM di daerah otonomi baru tersebut, dengan prioritas untuk orang asli Papua.
![Papua Pegunungan Dapat Kuota 4.685 CASN dari KemenPANRB](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/12/140456.556-papua-pegunungan-dapat-kuota-4685-casn-dari-kemenpanrb-1.jpg)
Pemerintah pusat menunjukkan komitmennya dalam membangun Papua Pegunungan dengan memberikan kuota 4.685 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN). Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan, Velix V Wanggai, pada Rabu, 12 Juli 2024 di Wamena. Kuota tersebut dialokasikan untuk Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan dan delapan kabupaten di dalamnya.
Dukungan Peningkatan SDM di Papua Pegunungan
Pj Gubernur Wanggai menjelaskan bahwa kuota CASN ini merupakan bentuk dukungan nyata pemerintah pusat dalam upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM) di daerah otonomi baru (DOB) Papua Pegunungan. Langkah ini dinilai sebagai percepatan pembangunan di wilayah tersebut. Pemberian kuota CASN ini diharapkan dapat mengisi posisi yang kosong dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah.
Lebih lanjut, Pj Gubernur menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah pusat atas kebijakan ini. Ia secara khusus menyebut Presiden dan Wakil Presiden RI atas dukungan yang diberikan kepada Papua Pegunungan. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong kemajuan pembangunan di wilayah tersebut.
Prioritas untuk Orang Asli Papua
Pemerintah berkomitmen untuk memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada putra-putri Papua. Kuota CASN ini diprioritaskan untuk orang asli Papua Pegunungan dan orang asli Papua secara umum. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memberdayakan masyarakat lokal dan meningkatkan partisipasi mereka dalam pemerintahan.
Meskipun demikian, Pj Gubernur Wanggai juga menyampaikan harapannya agar nilai ambang batas (passing grade) dalam seleksi CASN dapat diturunkan. Ia berpendapat bahwa penyesuaian passing grade perlu dilakukan untuk mempertimbangkan kondisi khusus di Papua Pegunungan, sehingga lebih banyak putra-putri daerah yang dapat lolos seleksi.
Upaya Optimalisasi Seleksi CASN
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan telah melakukan komunikasi intensif dengan KemenPANRB terkait usulan penyesuaian passing grade. Upaya ini dilakukan agar lebih banyak anak asli Papua Pegunungan dapat berkontribusi dalam pemerintahan daerah. Dengan demikian, pemerintah daerah berharap dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat pembangunan di wilayah tersebut.
Pj Gubernur Wanggai menekankan pentingnya peningkatan SDM di Papua Pegunungan. Ia berharap dengan adanya kuota CASN ini, kualitas pelayanan publik dapat meningkat dan pembangunan di daerah dapat berjalan lebih optimal. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah pusat untuk pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.
Harapan Ke Depan
Dengan adanya tambahan CASN ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas pelayanan publik di Papua Pegunungan. Pemerintah daerah berharap agar proses seleksi dapat berjalan dengan transparan dan adil, sehingga putra-putri terbaik Papua Pegunungan dapat terpilih dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. Keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada kualitas dan komitmen para CASN yang terpilih.
Ke depan, pemerintah daerah akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas SDM di Papua Pegunungan. Hal ini akan dilakukan melalui berbagai program pelatihan dan pengembangan kapasitas, sehingga aparatur sipil negara di Papua Pegunungan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan optimal. Komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam hal ini sangat penting untuk mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Papua Pegunungan.