Pasar Klangenan: Gerakan Pemkab Bantul untuk UMKM dan Industri Kreatif
Pemerintah Kabupaten Bantul menggelar Pasar Klangenan untuk menggerakkan UMKM dan industri kreatif, sekaligus mempersiapkan Wukirsari sebagai desa wisata terbaik dunia pada 2025.

Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggelar Pasar Klangenan di Kelurahan Wukirsari pada 4-8 April 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pelaku industri kreatif di Bantul. Pasar Klangenan diharapkan menjadi pemantik bagi perekonomian masyarakat Bantul, khususnya di sektor UMKM dan industri kreatif. Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanta, secara langsung membuka acara tersebut.
Wakil Bupati Aris Suharyanta menjelaskan bahwa Pasar Klangenan, dengan nuansa tempo dulu yang kental, akan menjadi daya tarik tersendiri. Acara ini dirancang untuk memperkaya khasanah budaya dan kreativitas UMKM Bantul. Lebih lanjut, mengingat Wukirsari ditargetkan menjadi desa wisata terbaik dunia pada tahun 2025, Pasar Klangenan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mempersiapkan Wukirsari untuk pencapaian tersebut.
Kata "klangenan" sendiri memiliki makna sesuatu yang disenangi. Harapannya, Pasar Klangenan dapat menjadi wadah yang menyenangkan bagi pelaku UMKM dan industri kreatif untuk mempromosikan produk mereka dan meningkatkan transaksi penjualan. Pemerintah Kabupaten Bantul berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi UMKM dan industri kreatif sebagai pilar penting perekonomian daerah.
UMKM sebagai Pilar Perekonomian Bantul
Wakil Bupati Aris Suharyanta menekankan pentingnya UMKM sebagai sektor ekonomi yang tangguh dan memiliki populasi besar di Bantul. Pasar Klangenan, dengan beragam kerajinan dan kuliner tradisional, menjadi bukti kreativitas masyarakat Bantul sejak dulu. Pemerintah Kabupaten Bantul berupaya memperkuat ekosistem industri kreatif, mulai dari tahap kreasi, produksi, distribusi, konsumsi, hingga konservasi.
Dengan memperkuat ekosistem ini, diharapkan UMKM di Bantul semakin berdaya saing. Pemerintah berkomitmen untuk mendukung UMKM dari hulu hingga hilir, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bantul secara keseluruhan. Inisiatif ini sejalan dengan visi Bantul untuk menjadi daerah yang maju, kuat, demokratis, dan sejahtera.
Pasar Klangenan tidak hanya sekadar pasar tradisional, tetapi juga menjadi platform promosi bagi produk-produk UMKM dan industri kreatif Bantul. Keberagaman produk yang ditawarkan, mulai dari kerajinan tangan hingga kuliner khas, memberikan pengalaman berbelanja yang unik dan menarik bagi pengunjung.
Menyambut Wukirsari sebagai Desa Wisata Terbaik Dunia
Penyelenggaraan Pasar Klangenan juga merupakan bagian dari upaya mempersiapkan Wukirsari untuk menjadi desa wisata terbaik dunia pada tahun 2025. Dengan menampilkan kekayaan budaya dan kreativitas lokal, Pasar Klangenan diharapkan dapat menarik minat wisatawan dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Pasar Klangenan juga menjadi kesempatan bagi pelaku UMKM untuk berjejaring dan belajar dari satu sama lain. Hal ini dapat mendorong inovasi dan peningkatan kualitas produk UMKM Bantul. Pemerintah Kabupaten Bantul berharap Pasar Klangenan dapat menjadi model pengembangan UMKM dan industri kreatif di daerah lain.
Melalui Pasar Klangenan, Pemerintah Kabupaten Bantul menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan UMKM dan industri kreatif. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Bantul dan mempersiapkan Wukirsari untuk menjadi desa wisata unggulan di dunia.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan UMKM dan industri kreatif di Bantul akan semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Pasar Klangenan menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah serius dalam mengembangkan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Keberhasilan Pasar Klangenan akan menjadi tolok ukur bagi program-program pengembangan UMKM dan industri kreatif di masa mendatang. Semoga Pasar Klangenan dapat menginspirasi daerah lain untuk mengembangkan potensi lokal dan memberdayakan masyarakatnya.