Patroli Polairud Dompu Cegah Pelanggaran Hukum di Teluk Saleh
Polairud Polres Dompu gelar patroli laut di Teluk Saleh untuk mencegah pelanggaran hukum dan memastikan keselamatan nelayan serta kelestarian lingkungan laut.

Dompu, NTB (ANTARA) - Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polres Dompu meningkatkan pengawasan di perairan Teluk Saleh, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Patroli intensif ini bertujuan mencegah berbagai pelanggaran hukum dan memastikan keselamatan nelayan di wilayah tersebut. Kegiatan ini juga menekankan pentingnya tanggung jawab bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan laut.
Kasat Polairud Polres Dompu, IPDA Herwin Jonathan Nababan, menjelaskan bahwa patroli merupakan langkah preventif untuk mencegah tindakan melanggar hukum. Patroli ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat nelayan akan pentingnya keselamatan dan pelestarian lingkungan laut. Pihaknya berkomitmen untuk melindungi dan menjaga kelestarian laut Teluk Saleh.
Patroli yang dimulai pukul 08.00 WITA pada Selasa tersebut menggunakan kapal patroli bernomor lambung Pol-XXI 2005. Sasaran patroli meliputi berbagai jenis kapal, mulai dari kapal nelayan tradisional hingga kapal niaga yang melintas di perairan Teluk Saleh.
Pengawasan Kapal dan Imbauan Keselamatan
Selama patroli, petugas menemukan sebuah kapal bagan bernama SEA SAMUDRA yang sedang berlayar di wilayah Teluk Saleh. Kapal tersebut dinakhodai oleh Pajri dan membawa lima anak buah kapal (ABK). Muatan kapal terdiri dari boks ikan dan peralatan tangkap seperti jaring.
Kapal SEA SAMUDRA berangkat dari Desa Labuan Jambu, Kecamatan Badas, Kabupaten Sumbawa, menuju perairan Teluk Saleh. Setelah diperiksa, dokumen kapal dinyatakan lengkap dan tidak ditemukan pelanggaran. Petugas kemudian memberikan imbauan kepada nahkoda dan ABK.
Imbauan tersebut menekankan pentingnya keselamatan berlayar, larangan membawa muatan melebihi kapasitas, dan larangan penggunaan alat tangkap yang merusak lingkungan seperti bom ikan, potasium, atau bahan kimia berbahaya. Petugas juga mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian terumbu karang.
"Kami terus mengingatkan para nelayan agar menjaga kelestarian laut dan tidak melakukan praktik penangkapan yang merusak. Keselamatan dan keberlanjutan laut adalah tanggung jawab bersama," tegas Herwin.
Komitmen Polairud Dompu
Setelah pemeriksaan dan imbauan, kapal SEA SAMUDRA diizinkan melanjutkan perjalanan. Tim patroli Polairud Dompu melanjutkan pemantauan di perairan Teluk Saleh untuk memastikan situasi tetap kondusif dan terkendali. Patroli ini merupakan bukti komitmen Polairud Dompu dalam menjaga keamanan dan kelestarian laut.
Polairud Dompu menegaskan kembali komitmennya untuk menjaga keamanan dan kelestarian laut Teluk Saleh. Hal ini termasuk memastikan keselamatan nelayan yang mencari nafkah di wilayah tersebut. Patroli rutin seperti ini akan terus dilakukan untuk mencegah berbagai potensi pelanggaran dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut.
Selain patroli, Polairud Dompu juga berencana untuk meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat nelayan tentang pentingnya menjaga kelestarian laut dan keselamatan berlayar. Kerja sama dengan instansi terkait dan masyarakat setempat juga akan terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan tersebut.