Pemkab Singkawang Imbau Sekolah Gelar Kegiatan Peningkatan Iman dan Takwa Selama Libur Ramadhan
Pemerintah Kabupaten Singkawang mengimbau seluruh sekolah untuk mengadakan kegiatan peningkatan iman dan takwa bagi siswa selama libur Ramadhan, termasuk tadarus Al-Quran dan kegiatan sosial.

Pemerintah Kabupaten Singkawang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menghimbau seluruh sekolah di wilayahnya untuk menyelenggarakan kegiatan positif guna meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia siswa selama bulan Ramadhan. Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kepala Disdikbud Singkawang, Asmadi, pada Senin lalu di Singkawang, Kalimantan Barat.
Asmadi menjelaskan bahwa kegiatan yang dimaksud dapat berupa tadarus Al-Quran, pesantren kilat, kajian keislaman, dan kegiatan sosial yang membentuk karakter positif siswa. Hal ini penting dilakukan selama masa liburan sekolah yang telah ditetapkan.
Libur Ramadhan bagi siswa PAUD, SD, dan SMP baik negeri maupun swasta di Singkawang telah dijadwalkan mulai tanggal 27 Februari hingga 5 Maret 2025, dengan masuk kembali sekolah pada tanggal 6 Maret 2025. Selama bulan Ramadhan, jam pelajaran juga akan dikurangi sebanyak lima menit per jam pelajaran untuk memberikan ruang lebih bagi siswa dalam meningkatkan ibadah.
Kegiatan Peningkatan Iman dan Takwa Selama Ramadhan
Lebih lanjut, Asmadi menekankan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler yang bernuansa peningkatan iman dan takwa. Ia berharap siswa dapat memanfaatkan waktu libur untuk meningkatkan kualitas ibadah, terutama pada malam Lailatul Qadar yang diyakini sebagai malam penuh berkah. "Pada malam itu (Lailatul Qadar), seluruh doa yang dipanjatkan akan terkabul dan seluruh dosa akan diampuni oleh Allah SWT," ujar Asmadi.
Tidak hanya untuk siswa muslim, imbauan ini juga mencakup peserta didik non-Muslim. Mereka didorong untuk melaksanakan kegiatan bimbingan rohani sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Singkawang dalam menghargai keberagaman dan memfasilitasi pengembangan spiritual bagi seluruh siswa.
Berbagai kegiatan keagamaan dan sosial ini diharapkan dapat membentuk karakter siswa yang lebih baik, meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta memperkuat nilai-nilai moral. Pihak sekolah didorong untuk kreatif dan inovatif dalam merancang program yang menarik dan bermanfaat bagi siswa.
Dukungan Pemkab Singkawang terhadap Pendidikan Karakter
Langkah Pemkab Singkawang ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam membangun karakter siswa melalui pendidikan agama dan nilai-nilai moral. Dengan memberikan arahan dan imbauan untuk melaksanakan kegiatan peningkatan iman dan takwa, diharapkan dapat membentuk generasi muda yang berakhlak mulia dan beriman.
Selain itu, pengurangan jam pelajaran selama Ramadhan juga menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan spiritual siswa. Hal ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk lebih fokus dalam menjalankan ibadah dan meningkatkan kedekatannya dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Diharapkan dengan adanya program ini, siswa dapat mengisi waktu libur Ramadhan dengan kegiatan yang bermanfaat dan bermakna, sehingga dapat kembali ke sekolah dengan semangat dan motivasi yang lebih tinggi.
Pemkab Singkawang berharap seluruh sekolah dapat mendukung dan melaksanakan program ini dengan sebaik-baiknya. Kerjasama antara sekolah, orang tua, dan pemerintah sangat penting dalam membentuk generasi muda yang berkarakter dan berakhlak mulia.
Kesimpulan
Imbauan Pemkab Singkawang untuk menggelar kegiatan peningkatan iman dan takwa selama Ramadhan merupakan langkah positif dalam membangun karakter siswa. Dengan beragam kegiatan yang ditawarkan, diharapkan siswa dapat memanfaatkan waktu libur dengan sebaik-baiknya dan kembali ke sekolah dengan bekal spiritual dan moral yang lebih kuat.