Pemkot Singkawang Permudah Warga Bayar Pajak Lewat Layanan Keliling
Pemerintah Kota Singkawang, Kalimantan Barat, luncurkan program pajak keliling untuk memudahkan warga membayar pajak daerah dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang, Kalimantan Barat, memberikan kemudahan bagi warganya dalam memenuhi kewajiban perpajakan. Melalui program pajak daerah keliling, Pemkot Singkawang berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendekatkan layanan kepada masyarakat. Inisiatif ini dijalankan bersamaan dengan Operasi Keselamatan Kapuas 2025 yang melibatkan berbagai instansi.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Singkawang, Parlinggoman, menjelaskan bahwa layanan pajak keliling merupakan bentuk keseriusan Pemkot Singkawang dalam meningkatkan PAD melalui sektor pajak. Program ini dijalankan beriringan dengan pemeriksaan pajak kendaraan bermotor yang dilakukan bersama UPTD Samsat, Satlantas, Subdenpom, Dishub, dan Jasa Raharja selama Operasi Keselamatan Kapuas 2025. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Singkawang dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak.
Kegiatan ini tidak hanya sekedar pemeriksaan, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya membayar pajak untuk pembangunan daerah. Bapenda Singkawang berkomitmen untuk menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin, berkolaborasi dengan pihak kepolisian untuk menjangkau lebih banyak warga dan meningkatkan kesadaran akan kewajiban perpajakan.
Layanan Pajak Keliling: Solusi Praktis untuk Warga Singkawang
Layanan pajak keliling bertujuan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, khususnya dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor. Bapenda Singkawang berharap program ini dapat meningkatkan kepatuhan warga dalam membayar pajak tepat waktu. Bagi warga yang terkendala pembayaran langsung di tempat, akan diberikan surat pernyataan kesanggupan membayar pajak kendaraan bermotor.
Parlinggoman juga mengimbau masyarakat untuk membayar pajak kendaraan bermotor sebelum jatuh tempo. Bagi yang sudah lewat jatuh tempo, segera melakukan pembayaran. Pihaknya menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk taat membayar pajak demi pembangunan daerah.
Selama dua hari pelaksanaan kegiatan, ditemukan beberapa kendaraan bermotor yang masa pajaknya telah lewat. Tercatat tujuh kendaraan langsung membayar pajak di tempat, sementara 20 lainnya diberikan surat pernyataan kesanggupan membayar. Sementara itu, tindakan terkait Surat Izin Mengemudi (SIM) ditangani sesuai prosedur oleh anggota Satlantas Polres Singkawang.
Pentingnya Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan Daerah
Partisipasi aktif masyarakat dalam membayar pajak sangat penting untuk menunjang pembangunan daerah. Pajak yang dibayarkan akan digunakan untuk membiayai berbagai program pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, kesadaran dan kepatuhan dalam membayar pajak merupakan kewajiban dan tanggung jawab bersama.
Dengan adanya layanan pajak keliling, Pemkot Singkawang berupaya untuk mempermudah akses masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah dan pada akhirnya berdampak positif pada pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik di Kota Singkawang.
Ke depannya, diharapkan program ini dapat terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya agar lebih banyak masyarakat yang terlayani. Kolaborasi antara Pemkot Singkawang dan instansi terkait juga perlu terus dioptimalkan untuk memastikan efektivitas program ini.
Melalui program ini, Pemkot Singkawang tidak hanya meningkatkan PAD, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya peran serta dalam pembangunan daerah melalui kepatuhan membayar pajak.