Pemprov Papua Ajak Warga Jaga Kedamaian untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Pemerintah Provinsi Papua mengajak masyarakat menciptakan kedamaian untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian daerah, melalui kolaborasi berbagai pihak.

Pemerintah Provinsi Papua menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kedamaian demi meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi daerah. Seruan ini disampaikan menyusul berbagai upaya yang telah dilakukan untuk menciptakan Papua yang damai dan sejahtera. Hal ini diyakini akan berdampak positif pada berbagai sektor, termasuk perekonomian.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Papua, Setyo Wahyudi, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan kedamaian tersebut. Menurutnya, kedamaian bukan hanya slogan, melainkan tindakan nyata yang harus diwujudkan oleh seluruh elemen masyarakat. Dampak positif kedamaian, lanjutnya, akan sangat besar, terutama bagi perekonomian yang kini telah terhubung dengan kebijakan-kebijakan ekonomi global.
Wahyudi menambahkan bahwa menjaga kedamaian di Provinsi Papua merupakan hal yang krusial. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bahu-membahu mewujudkan hal ini. "'Kedamaian menjadi yang utama karena damai itu perlu diwujudnyatakan dengan perbuatan-perbuatan yang nyata,'" katanya, menekankan pentingnya tindakan nyata dalam menciptakan kedamaian.
Pentingnya Kolaborasi untuk Papua yang Damai
Setyo Wahyudi menegaskan bahwa upaya menciptakan Papua sebagai tanah damai membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak. Pemerintah Provinsi Papua tidak dapat bekerja sendiri. Kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, termasuk Forkopimda, tokoh agama, tokoh adat, dan lembaga swadaya masyarakat, sangatlah penting. Pendekatan damai, menurutnya, menjadi kunci utama dalam membangun Papua yang aman dan sejahtera.
Wahyudi juga menjelaskan bahwa penguatan citra Papua sebagai tanah damai perlu terus digaungkan. Hal ini bertujuan untuk menarik perhatian berbagai pihak dan mendorong dukungan dalam upaya menciptakan perdamaian dan kesejahteraan. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan upaya mewujudkan Papua yang damai akan semakin efektif.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran aktif semua elemen masyarakat dalam menjaga kedamaian. Setiap individu memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif untuk pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Papua.
Dialog "Menguatkan Papua Tanah Damai"
Sebagai bagian dari upaya tersebut, telah diselenggarakan dialog outdoor bertajuk "Menguatkan Papua Tanah Damai, Cinta Kemanusiaan dan Harmonisasi Umat" di Aula Kemenag Papua Kota Jayapura. Dialog yang diinisiasi oleh RRI Jayapura ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Papua Setyo Wahyudi, Kementerian Agama Klemen Taraz, Sekretaris PWI Hendrina Dian Kandipi, Ketua Aji Papua Lucky Ireeuw, dan Sekretaris FKUB Papua T.H. Pasaribu.
Kehadiran berbagai pihak dalam dialog ini menunjukkan komitmen bersama untuk mewujudkan Papua yang damai. Diskusi dan tukar pikiran diharapkan dapat menghasilkan strategi dan langkah konkret untuk memperkuat perdamaian dan kesejahteraan di Papua. Keberhasilan upaya ini bergantung pada kolaborasi dan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dan berbagai pihak untuk menciptakan perdamaian di Papua. Harapannya, melalui dialog dan kolaborasi, Papua dapat terus membangun perdamaian dan kesejahteraan untuk masa depan yang lebih baik.
Dengan adanya kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Papua dapat menjadi daerah yang aman, damai, dan sejahtera. Hal ini akan berdampak positif pada berbagai sektor, termasuk perekonomian dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Upaya menciptakan Papua yang damai merupakan tanggung jawab bersama yang harus terus dijaga dan ditingkatkan.