Pemprov Papua Pegunungan Berikan Bantuan Tenda Bencana untuk Delapan Kabupaten
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan menyalurkan delapan unit tenda bencana untuk membantu delapan kabupatennya dalam menghadapi bencana alam dan kegiatan kemasyarakatan.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan (Papeg) telah menyalurkan bantuan tenda bencana kepada delapan kabupaten di wilayahnya. Penyaluran bantuan ini dilakukan melalui Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Penanggulangan Bencana dan Satuan Polisi Pamong Praja. Bantuan ini merupakan realisasi pengadaan tahun 2024 yang baru disalurkan saat ini.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Penanggulangan Bencana dan Satuan Polisi Pamong Praja, Yanius Telenggen, menjelaskan bahwa delapan unit tenda bencana tersebut akan didistribusikan ke masing-masing kabupaten. Tenda-tenda ini dirancang untuk dioptimalkan dalam berbagai situasi, mulai dari bencana alam, kebakaran, hingga kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan berskala besar.
Penyerahan tenda dilakukan dengan memastikan tidak ada kekurangan dalam jumlah dan kondisi. Telenggen menekankan pentingnya pelaporan dari masing-masing kabupaten setelah tenda diterima untuk keperluan pertanggungjawaban. Ia berharap tenda-tenda ini dapat sampai dengan aman dan bermanfaat bagi masyarakat.
Distribusi Tenda Bencana dan Peruntukannya
Yanius Telenggen menjelaskan bahwa tenda-tenda ini ditujukan untuk memberikan perlindungan sementara bagi korban bencana, khususnya kebakaran. Sebagai contoh, Kabupaten Lanny Jaya yang baru-baru ini mengalami kebakaran dapat memanfaatkan tenda ini untuk membantu para pengungsi. Selain bencana, tenda juga dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan besar seperti perayaan 17 Agustus atau kegiatan pemerintah daerah yang melibatkan banyak peserta.
Pemprov berharap tenda-tenda ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat delapan kabupaten, baik dalam situasi darurat maupun kegiatan sosial dan keagamaan. Harapannya, tenda ini dapat menjadi solusi sementara bagi masyarakat yang terdampak bencana.
Petrus Mahuse, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Papua Pegunungan, menyambut baik bantuan ini dan berharap tenda-tenda tersebut dapat digunakan sebaik-baiknya untuk melayani masyarakat. Ia juga menyampaikan harapan agar ke depannya, bantuan tenda dapat ditingkatkan jumlahnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang lebih luas.
Dukungan dan Harapan Ke Depan
Meskipun bantuan tenda ini sangat membantu, Petrus Mahuse mengakui bahwa satu unit tenda mungkin kurang memadai untuk menampung jumlah pengungsi yang besar saat terjadi bencana. Oleh karena itu, ia berharap Pemprov dapat memberikan bantuan tenda tambahan di masa mendatang agar dapat memberikan perlindungan yang lebih komprehensif bagi masyarakat yang terdampak bencana.
Secara keseluruhan, penyaluran tenda bencana ini merupakan langkah positif dari Pemprov Papua Pegunungan dalam upaya mitigasi bencana dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan perlindungan bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya di saat terjadi bencana alam atau kegiatan besar yang membutuhkan tempat penampungan sementara.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan koordinasi dan kerja sama antara Pemprov Papua Pegunungan dan delapan kabupaten dapat terus ditingkatkan untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.