Pemprov Papua Pegunungan Optimalkan Tenda untuk Korban Banjir Jayawijaya
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan kerahkan dua tenda dan personel untuk membantu korban banjir dan tanah longsor yang melanda 33 distrik di Kabupaten Jayawijaya sejak 26 April 2026.

Banjir dan tanah longsor yang melanda Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, sejak 26 April 2026 telah menimbulkan dampak yang signifikan terhadap masyarakat. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan bergerak cepat merespon bencana ini dengan mengerahkan bantuan, termasuk dua tenda pengungsian. Kepala Dinas Kebakaran, Penyelamatan, Penanggulangan Bencana dan Satuan Polisi Pamong Praja Papua Pegunungan, Yanius Y Telenggen, memimpin langsung upaya penanganan bencana ini.
Yanius Y Telenggen menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan respon awal, menjelaskan bahwa Gubernur dan Bupati telah melakukan pemantauan langsung pada 29 April 2026 menggunakan helikopter. Bencana alam ini telah melanda wilayah yang cukup luas, mulai dari Asotipo hingga Bolakme, sehingga membutuhkan kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten untuk penanganan yang efektif dan menyeluruh.
Pemprov Papua Pegunungan berkomitmen untuk memberikan bantuan maksimal kepada para korban. Dua tenda pengungsian yang disiapkan oleh Dinas Kebakaran, Penyelamatan, Penanggulangan Bencana dan Satuan Polisi Pamong Praja akan segera didirikan di lokasi yang paling membutuhkan. Berdasarkan informasi yang diperoleh, sebanyak 33 distrik di Kabupaten Jayawijaya terdampak banjir, sehingga penentuan lokasi pendirian tenda akan dilakukan secara cermat.
Penanganan Bencana Banjir dan Tanah Longsor Jayawijaya
Tim dari Pemprov Papua Pegunungan telah mengunjungi posko satgas tanggap darurat bencana di Kabupaten Jayawijaya untuk melakukan asesmen dan koordinasi. Selain tenda, personel juga disiapkan untuk membantu evakuasi dan memberikan tempat tinggal sementara bagi para pengungsi. Upaya ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.
Tidak hanya bantuan langsung, Pemprov Papua Pegunungan juga melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan dukungan tambahan dalam penanganan bencana ini. Diharapkan, kunjungan dari pemerintah pusat akan membawa bantuan lebih lanjut untuk membantu pemulihan pasca bencana.
Selain itu, Pemprov juga mengimbau masyarakat di delapan kabupaten di Papua Pegunungan untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang diprediksi akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Kewaspadaan ini penting untuk mencegah terjadinya bencana susulan dan meminimalisir dampak yang lebih luas.
Dukungan Pemerintah Pusat Diharapkan
Yanius Y Telenggen menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan pemerintah pusat dalam menangani bencana ini. Ia berharap bantuan dari pemerintah pusat akan segera terealisasi untuk membantu meringankan penderitaan masyarakat Jayawijaya yang terdampak banjir dan tanah longsor.
"Kami tentu pemerintah provinsi akan membantu semaksimal mungkin penanganan masalah banjir dan tanah longsor di Kabupaten Jayawijaya," ujar Yanius. Ia juga menambahkan bahwa personel siap diterjunkan ke lokasi terparah sekalipun untuk membantu evakuasi dan memberikan tempat yang layak bagi para pengungsi.
Dengan adanya bantuan tenda dan personel dari Pemprov Papua Pegunungan, diharapkan para korban dapat mendapatkan tempat tinggal sementara yang layak dan aman. Koordinasi yang baik antara berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan dalam penanganan bencana ini dan upaya pemulihan pasca bencana.
Pemprov Papua Pegunungan juga berharap agar cuaca ekstrem segera mereda sehingga aktivitas masyarakat dapat kembali normal. Upaya mitigasi bencana dan kesiapsiagaan masyarakat juga perlu ditingkatkan untuk menghadapi potensi bencana serupa di masa mendatang.
"Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat terdampak banjir dan tanah longsor," harap Yanius.
Langkah-langkah Penanganan Bencana
- Pendistribusian dua tenda pengungsian ke lokasi terdampak.
- Pengerahan personel untuk membantu evakuasi dan pendirian tenda.
- Koordinasi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan bantuan tambahan.
- Imbauan kepada masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem.
Semoga dengan upaya-upaya tersebut, para korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Jayawijaya dapat segera mendapatkan bantuan dan pemulihan yang dibutuhkan.