Pendaki Gunung Gede Capai 600 Orang Per Hari, Antrean Panjang Tak Terhindarkan
Balai Besar TNGGP catat lonjakan jumlah pendaki Gunung Gede hingga 600 orang per hari, menyebabkan antrean panjang di jalur pendakian dari tiga pintu masuk.

Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) melaporkan lonjakan signifikan jumlah pendaki Gunung Gede. Setiap harinya, tercatat sekitar 600 pendaki memasuki kawasan tersebut melalui tiga pintu masuk: Cibodas, Gunung Putri, dan Salabintana-Sukabumi. Kondisi ini menyebabkan antrean panjang di jalur pendakian, baik bagi pendaki yang hendak naik maupun turun.
Humas Balai Besar TNGGP, Agus Deni, menjelaskan bahwa peningkatan jumlah pendaki ini terjadi setelah jalur pendakian kembali dibuka pasca penutupan sementara akibat aktivitas vulkanik Gunung Gede. "Setelah sempat ditutup cukup lama karena aktivitas vulkanik Gunung Gede, jumlah pendaki yang naik setiap harinya sesuai kuota mencapai 600 orang, sehingga terjadi antrean karena banyak yang naik dan turun," ujarnya.
Pihak TNGGP telah mengantisipasi kepadatan ini dengan menyiagakan petugas dan melibatkan relawan untuk mengawasi dan mengamankan jalur pendakian. Meskipun demikian, antrean panjang tetap terjadi, menimbulkan keluhan dari beberapa pendaki.
Antrean Panjang dan Imbauan Keselamatan
Tingginya jumlah pendaki menyebabkan antrean panjang di berbagai jalur, terutama di jalur Gunung Putri. Video yang beredar di media sosial menunjukkan antrean pendaki yang harus menunggu puluhan menit untuk melanjutkan perjalanan. Kondisi ini serupa dengan antrean panjang kendaraan di jalur Puncak, menimbulkan keluhan dari para pendaki yang harus menunggu giliran cukup lama.
Menanggapi hal ini, pihak TNGGP mengimbau para pendaki untuk tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan yang berlaku. Agus Deni menekankan pentingnya menjadi pendaki yang cerdas, peduli diri, peduli sesama, dan peduli lingkungan. "Kami tidak pernah bosan mengimbau pendaki agar tidak melanggar aturan karena sanksi tegas akan diterapkan, termasuk menjaga kelestarian ekosistem flora dan fauna di sepanjang jalur pendakian dengan tidak meninggalkan sampah dan mencabut tanaman," tegasnya.
Imbauan tersebut juga mencakup kewajiban untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kelestarian lingkungan di sepanjang jalur pendakian. Pelanggaran terhadap peraturan akan dikenakan sanksi tegas.
Lonjakan Pendaki Selama Libur Panjang
Selama libur panjang akhir pekan, tercatat total 2.400 pendaki telah mengunjungi Gunung Gede-Pangrango melalui tiga pintu masuk dalam empat hari. Pihak TNGGP memprediksi jumlah pendaki akan tetap tinggi hingga Juni 2025.
Kondisi ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk mendaki Gunung Gede. Namun, hal ini juga menjadi tantangan bagi pihak pengelola untuk menjaga kelestarian lingkungan dan keselamatan para pendaki di tengah membludaknya jumlah pengunjung.
Pihak TNGGP berharap agar para pendaki tetap mematuhi peraturan dan menjaga kebersihan lingkungan agar keindahan Gunung Gede tetap terjaga untuk generasi mendatang. Dengan kerjasama antara pihak pengelola dan para pendaki, diharapkan aktivitas pendakian dapat tetap berlangsung dengan aman dan nyaman.
Rekomendasi bagi Pendaki:
- Memastikan kondisi fisik prima sebelum mendaki.
- Membawa perlengkapan pendakian yang memadai.
- Mematuhi semua peraturan yang ditetapkan oleh pihak TNGGP.
- Menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
- Bersikap saling menghargai sesama pendaki.