Penertiban Atribut Ormas di Jakarta Pusat Cegah Konflik Sosial
Kapolres Metro Jakarta Pusat menjelaskan penertiban atribut ormas bertujuan menjaga ketertiban umum, mencegah konflik sosial, dan menciptakan ruang publik yang netral di Jakarta.

Jakarta, 14 Mei 2024 - Kepolisian Resort Metro Jakarta Pusat (Polres Jakpus) melakukan penertiban atribut organisasi masyarakat (ormas) untuk mencegah potensi konflik sosial dan menjaga kebersihan serta netralitas ruang publik. Penertiban ini dilakukan di wilayah Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat, pada Rabu pagi. Langkah ini dijelaskan Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, sebagai upaya menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh warga Jakarta.
Menurut Kombes Pol Susatyo, penertiban ini bukan untuk memusuhi ormas, melainkan untuk menegakkan aturan demi kebaikan bersama. Ia menegaskan bahwa premanisme bukan hanya soal tampilan atribut, tetapi juga soal perilaku yang memaksakan kehendak dan menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat. Dengan ditertibkannya atribut-atribut ormas yang dipasang secara sembarangan, diharapkan potensi gesekan antar ormas dapat diminimalisir.
Penertiban atribut ormas ini juga merupakan bagian dari upaya menciptakan ruang publik yang netral dan damai, di mana seluruh warga Jakarta dapat hidup tenang tanpa rasa takut. Hal ini sejalan dengan komitmen pihak kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukumnya.
Penertiban Atribut Ormas di Petamburan
Pada Rabu pagi, aparat gabungan dari tiga pilar Kecamatan Tanah Abang melakukan penertiban atribut ormas yang terpasang secara ilegal di Kelurahan Petamburan. Tim gabungan menyisir beberapa titik rawan, termasuk Jalan Petamburan II RT 12 RW 03 dan depan Rumah Pompa Jalan Petamburan II. Selama kegiatan penertiban, suasana berlangsung tertib dan kondusif.
Di Jalan Petamburan II RT 12 RW 03, petugas mencopot satu bendera FBR dan menyerahkannya langsung kepada pemilik. Sementara itu, di depan Rumah Pompa Jalan Petamburan II, dua bendera Pemuda Pancasila yang sudah rusak juga turut ditertibkan. Operasi penertiban atribut ormas ini selesai pada pukul 11.30 WIB.
Kapolres menekankan pentingnya pendekatan persuasif dalam penertiban ini. Pihaknya menghormati eksistensi ormas yang bergerak sesuai aturan. Namun, atribut yang dipasang secara sembarangan dan menimbulkan kesan intimidatif akan tetap ditertibkan melalui pendekatan dialogis.
Penertiban ini merupakan bagian dari langkah aktif penegakan ketertiban umum dan pencegahan premanisme. Polres Jakpus berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya, serta menciptakan ruang publik yang aman, nyaman, dan netral bagi seluruh warga Jakarta.
Pentingnya Netralitas Ruang Publik
Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menjelaskan bahwa tujuan utama penertiban ini adalah untuk menjaga netralitas ruang publik. Dengan tidak adanya atribut ormas yang mencolok, diharapkan dapat mencegah potensi konflik antar ormas dan menciptakan suasana yang kondusif bagi seluruh warga. Hal ini juga sejalan dengan upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan tertib.
Ia menambahkan bahwa penertiban ini dilakukan dengan mengedepankan pendekatan persuasif dan dialogis. Pihak kepolisian berupaya untuk berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para pemilik atribut ormas sebelum melakukan pencopotan. Tujuannya adalah untuk menghindari kesalahpahaman dan menciptakan suasana yang harmonis.
Dengan ditertibkannya atribut-atribut ormas yang dipasang secara ilegal, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga Jakarta. Mereka dapat beraktivitas di ruang publik tanpa merasa terintimidasi atau khawatir akan adanya potensi konflik.
Penertiban ini juga merupakan bentuk komitmen pihak kepolisian untuk terus menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukumnya. Polres Jakpus akan terus melakukan patroli dan razia untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum dan menjaga kondusivitas wilayah.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari upaya menciptakan Jakarta yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warganya. Dengan ditertibkannya atribut ormas, diharapkan dapat mencegah potensi konflik dan menciptakan ruang publik yang netral dan inklusif.
Ke depannya, Polres Jakpus akan terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan penertiban atribut ormas berjalan efektif dan berkelanjutan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh warga Jakarta.