Pertamina Apresiasi TNI AL Lantamal I Belawan Gagalkan Pencurian Avtur di Kualanamu
Pertamina Patra Niaga memberikan apresiasi kepada Lantamal I Belawan atas keberhasilannya menggagalkan pencurian avtur di Pantai Labu, Deli Serdang, Sumatera Utara, dan memastikan pasokan avtur tetap aman.
Jakarta, 14 Februari 2025 - PT Pertamina (Persero), melalui anak usahanya PT Pertamina Patra Niaga, memberikan apresiasi tinggi kepada Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) I Belawan, Sumatera Utara. Hal ini terkait keberhasilan Lantamal I Belawan dalam menggagalkan aksi pencurian avtur atau illegal tapping di pipa penerimaan Aviation Fuel Terminal (AFT) Kualanamu.
Area Manager Comm, Rel, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Susanto August Satria, menyampaikan apresiasi tersebut dalam keterangan resmi. "Pertamina Patra Niaga mengapresiasi langkah sigap dari TNI AL Lantamal I Belawan dalam melakukan pengamanan dan penindakan terhadap illegal tapping pada pipa penerimaan AFT Kualanamu," ungkap Satria.
Apresiasi untuk Danlantamal I dan Tim F1QR
Apresiasi khusus diberikan kepada Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Danlantamal I), Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, dan Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Lantamal I Belawan TNI AL. Keberhasilan mereka dalam mengungkap dan menindak pelaku pencurian avtur di Pantai Dewi Indah, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara pada Selasa, 11 Februari 2025, patut diapresiasi.
Pencurian avtur merupakan ancaman serius bagi kelancaran distribusi energi, khususnya untuk penerbangan. Oleh karena itu, kolaborasi dan sinergi antara Pertamina dan pihak berwenang sangat penting untuk menjaga keamanan pasokan bahan bakar pesawat.
Pasokan Avtur Aman dan Operasional Lancar
Satria memastikan bahwa stok avtur di Sumatera Utara tetap aman dan kegiatan operasional AFT Kualanamu berjalan normal pasca-pengungkapan kasus pencurian ini. "Keamanan dan kelancaran distribusi energi khususnya bahan bakar pesawat merupakan hal yang sangat penting dan kami terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk memastikan distribusi energi tetap terjaga," tegasnya.
Pertamina Patra Niaga juga berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan distribusi avtur guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Langkah ini menunjukkan keseriusan Pertamina dalam menjaga keamanan dan ketersediaan pasokan bahan bakar.
Tindak Pidana dan Imbauan Kepada Masyarakat
Pertamina telah melaporkan kasus pencurian avtur ini kepada Polres Deli Serdang. "Tindakan ini menurut kami merupakan tindak pidana dengan pemberatan," tambah Satria. Pertamina berharap pihak kepolisian dapat menindak tegas para pelaku.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga mengharapkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, TNI, Polri, aparat penegak hukum (APH), dan masyarakat untuk memastikan keamanan distribusi energi, termasuk avtur, berjalan lancar. Pertamina mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan aktivitas mencurigakan terkait illegal tapping dan penyalahgunaan avtur.
Kerja Sama yang Efektif
Keberhasilan pengungkapan kasus pencurian avtur ini menunjukkan pentingnya kerja sama yang efektif antara Pertamina dan aparat penegak hukum. Dukungan penuh dari berbagai pihak sangat krusial dalam menjaga keamanan dan kelancaran distribusi energi nasional. Pertamina berharap sinergi ini akan terus berlanjut untuk mencegah tindakan kriminal serupa di masa depan dan memastikan pasokan energi tetap terjaga.
Dengan adanya kerjasama yang baik antara Pertamina dan TNI AL, diharapkan kejadian serupa dapat dicegah di masa depan dan keamanan pasokan avtur di Sumatera Utara tetap terjamin.
