Pilkada Manokwari Berjalan Aman dan Kondusif, Ungkap KPU
KPU Manokwari menyatakan Pilkada di daerah tersebut berjalan aman dan kondusif, meskipun ada beberapa tantangan kecil yang berhasil diatasi dengan baik oleh berbagai pihak terkait.

Manokwari, 18 Februari 2024 - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manokwari, Papua Barat, menyatakan bahwa pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di wilayah tersebut berjalan aman dan kondusif. Hal ini disampaikan setelah KPU Manokwari melakukan evaluasi menyeluruh bersama pemerintah daerah, Forkopimda, partai politik, dan media.
Evaluasi KPU Manokwari: Suksesnya Pilkada
Dalam sebuah evaluasi yang melibatkan berbagai pihak, KPU Manokwari menyoroti keberhasilan Pilkada Manokwari. Komisioner KPU Manokwari, Alexander Basna, menjelaskan bahwa evaluasi ini merupakan amanat UU Nomor 10 Tahun 2016, yang mewajibkan KPU di tingkat provinsi dan kabupaten/kota untuk mengevaluasi dan melaporkan penyelenggaraan Pilkada. Proses evaluasi ini melibatkan berbagai instrumen, termasuk tahapan Pilkada, aspek non-tahapan, saran dan masukan dari mitra kerja, serta evaluasi eksternal. Laporan evaluasi ini kemudian akan disampaikan secara berjenjang ke KPU Provinsi Papua Barat dan KPU RI.
Kolaborasi dan diskusi dengan berbagai mitra kerja menjadi kunci keberhasilan evaluasi ini. Masukan dan saran yang diberikan akan digunakan untuk meningkatkan penyelenggaraan Pilkada di masa mendatang. KPU Manokwari berkomitmen untuk terus memperbaiki proses dan mekanisme Pilkada agar semakin efektif dan efisien.
Dukungan Penuh dari Berbagai Pihak
Kepala Kejaksaan Negeri Manokwari, Teguh Suhendro, memberikan apresiasi atas jalannya Pilkada yang aman dan kondusif. Beliau menekankan bahwa proses Pilkada, mulai dari tahapan awal hingga perhitungan suara, berjalan sesuai aturan. Meskipun ada pihak yang mengajukan keberatan ke Mahkamah Konstitusi (MK), gugatan tersebut tidak terbukti, menunjukkan bahwa Pilkada Manokwari telah memenuhi aspek hukum dan tidak terdapat tindakan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari juga menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung pelaksanaan Pilkada. Pemkab Manokwari telah mengalokasikan dana hibah sebesar Rp80 miliar untuk KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan. Selain itu, Pemkab Manokwari secara aktif melakukan pemantauan dan koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan Pilkada berjalan lancar dan aman.
Antisipasi dan Koordinasi yang Efektif
Kasat Intel Polresta Manokwari, AKP La Turi, menjelaskan bahwa keberhasilan Pilkada Manokwari tidak terlepas dari antisipasi dan koordinasi yang baik antara aparat keamanan, KPU, dan Bawaslu. Meskipun ada beberapa kendala kecil, seperti ketidaksesuaian lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan koordinat yang telah ditentukan, semua masalah berhasil diatasi dengan cepat sehingga tidak mengganggu jalannya Pilkada. Koordinasi yang intensif dengan pasangan calon juga berperan penting dalam mencegah terjadinya gejolak.
Bahkan hingga masa pelantikan, aparat keamanan tetap siaga untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga. Kerja sama yang solid antara berbagai pihak, termasuk KPU, Bawaslu, aparat keamanan, dan pemerintah daerah, menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan Pilkada Manokwari yang aman dan kondusif.
Kesimpulan
Kesimpulannya, Pilkada Manokwari 2024 berjalan dengan lancar dan aman berkat kerjasama semua pihak. Evaluasi yang dilakukan KPU Manokwari menunjukkan bahwa proses Pilkada telah sesuai aturan dan tidak ditemukan pelanggaran yang signifikan. Dukungan penuh dari Pemkab Manokwari, serta koordinasi yang baik antara KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan, menjadi faktor kunci keberhasilan ini. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh baik bagi penyelenggaraan Pilkada di daerah lain.