Pj Wali Kota Tangerang Ajak Guru Adaptasi Era Digital untuk Tingkatkan Daya Saing Siswa
Penjabat Wali Kota Tangerang, Nurdin, mengajak para guru untuk meningkatkan kemampuan diri dalam menghadapi era digital dan menyesuaikan metode belajar agar daya saing siswa meningkat hingga level internasional, serta tetap menanamkan pendidikan karakter.
![Pj Wali Kota Tangerang Ajak Guru Adaptasi Era Digital untuk Tingkatkan Daya Saing Siswa](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/07/220229.272-pj-wali-kota-tangerang-ajak-guru-adaptasi-era-digital-untuk-tingkatkan-daya-saing-siswa-1.jpg)
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin, menyerukan adaptasi cepat bagi para guru dalam menghadapi era digital yang dinamis. Pernyataan ini disampaikan Jumat lalu, usai menghadiri Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Tangerang Ke-XXIII Tahun 2024-2029 di Aula SMPN 6 Kota Tangerang. Nurdin menekankan pentingnya peningkatan kualitas daya saing siswa, bahkan hingga level internasional, serta tetap menjaga pendidikan karakter akhlakul karimah.
Era Digital dan Tantangan bagi Guru
Dalam sambutannya, Nurdin menyatakan bahwa kecepatan perkembangan teknologi digital menuntut para pendidik untuk terus meningkatkan kompetensi. Guru sebagai ujung tombak pendidikan harus mampu menyesuaikan metode pembelajaran agar tetap relevan dan efektif di era digital. Tidak hanya penguasaan teknologi, tetapi juga pemahaman mendalam tentang bagaimana mengaplikasikan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran menjadi kunci utama.
Ia menambahkan, "Sebagai lokomotif perubahan, PGRI harus terus solid, kompak, sebagaimana marwah dan komitmen organisasi yang dibangun selama ini." Hal ini menunjukkan pentingnya peran organisasi profesi guru dalam mendukung adaptasi dan transformasi pendidikan di era digital.
Transformasi PGRI Menuju Indonesia Maju
Konferensi PGRI Kota Tangerang mengangkat tema 'Transformasi PGRI sebagai Organisasi Profesi Menuju Indonesia Maju'. Tema ini merefleksikan komitmen PGRI untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas organisasi guna mendukung terciptanya generasi bangsa yang unggul. Nurdin berharap kepemimpinan PGRI yang baru dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan pendidikan di Kota Tangerang.
Nurdin juga mengajak seluruh anggota PGRI untuk bersatu dan bekerja sama dalam memajukan dunia pendidikan. Ia menekankan pentingnya musyawarah dan menghasilkan kepemimpinan yang tepat untuk masa depan organisasi, pendidikan, dan kesejahteraan guru. Hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan organisasi profesi guru sangat penting dalam menghadapi tantangan pendidikan di era digital.
Dukungan dari PGRI Provinsi Banten
Ketua PGRI Provinsi Banten, Jamaluddin, turut memberikan dukungan dan mengajak seluruh guru untuk bergerak solid dan selaras dengan tujuan pemerintah. Ia menekankan pentingnya kerja sama dan bahu membahu untuk mewujudkan kualitas pendidikan yang lebih baik di Kota Tangerang dan Provinsi Banten. Dukungan ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan organisasi profesi guru dalam memajukan pendidikan.
Jamaluddin juga menekankan pentingnya kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama, yaitu peningkatan kualitas pendidikan di Kota Tangerang dan Provinsi Banten. Hal ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif di kancah internasional.
Kesimpulan
Seruan Pj Wali Kota Tangerang untuk adaptasi cepat terhadap era digital bagi para guru merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan pendidikan masa kini. Peningkatan kompetensi guru, kolaborasi antara pemerintah dan organisasi profesi guru, serta komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi Indonesia Maju. Transformasi PGRI dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat menghasilkan generasi bangsa yang unggul dan mampu bersaing di level internasional.