PLN Tingkatkan Keandalan Listrik di Tambang Weda, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Maluku Utara
PLN meningkatkan pasokan listrik di kawasan pertambangan Weda, Maluku Utara, hingga 8,5 MW untuk mendukung industri dan pertumbuhan ekonomi daerah.

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) telah meningkatkan pasokan listrik di kawasan pertambangan Weda, Halmahera Tengah, Maluku Utara. Penambahan daya sebesar 8,5 MW ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (PT IWIP), menandai komitmen PLN dalam mendukung pertumbuhan industri strategis nasional dan daerah. Kenaikan daya ini menjawab kebutuhan energi sektor industri yang terus meningkat di kawasan tersebut, khususnya IWIP.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, menyatakan bahwa amandemen kerja sama ini menunjukkan komitmen PLN dalam menyediakan pasokan listrik andal dan berkelanjutan. "Penandatanganan amandemen ini menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung perkembangan kawasan industri strategis di Maluku Utara. Kami siap menyediakan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional," ujar Awat.
Penambahan daya dari 5 MW menjadi 8,5 MW diharapkan dapat memperkuat keandalan pasokan listrik dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Maluku Utara. PLN mengapresiasi sinergi dan kolaborasi yang baik dengan PT IWIP, dan berharap kerja sama ini dapat berlanjut di masa depan, mencakup pemenuhan kebutuhan listrik industri dan upaya bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan Daya Listrik untuk IWIP dan Masyarakat
Vice President PT IWIP, Kevin He, menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN, mengatakan bahwa perkembangan IWIP tidak terlepas dari dukungan PLN. IWIP berharap pasokan listrik dapat stabil 24 jam, meski memahami kemungkinan pemadaman karena faktor teknis. Koordinasi yang baik dengan aparat desa diharapkan dapat membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat jika terjadi pemadaman.
Bupati Halmahera Tengah, Ikram M. Sangadji, menekankan bahwa kerja sama ini tidak hanya berfokus pada industri, tetapi juga harus berdampak pada peningkatan kualitas pelayanan kelistrikan masyarakat. Beliau mencatat bahwa daya 5 MW sebelumnya belum sepenuhnya dirasakan masyarakat, dan ada permintaan dari masyarakat di wilayah Patani untuk alokasi khusus 1 MW.
Bupati juga menekankan peran PT IWIP dalam mendukung pemerataan energi di daerah sekitar operasionalnya, menargetkan agar wilayah Weda dapat disuplai langsung dari IWIP untuk mengurangi beban dari PLTD Weda. Beliau juga menyoroti kekurangan pasokan listrik di Weda Selatan dan berharap pelayanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
Bupati menambahkan bahwa kerja sama ini muncul dari aspirasi masyarakat yang menginginkan stabilitas kelistrikan yang lebih baik, merata, dan berkeadilan. "Kerja sama ini dilakukan bukan semata-mata karena kebutuhan industri, tapi karena adanya kebutuhan dari masyarakat untuk layanan kelistrikan yang lebih baik, merata, dan berkeadilan," tegas Bupati.
Dukungan Pemerintah dan Apresiasi Kolaborasi
Awat Tuhuloula juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah, TNI, dan Polri atas dukungan dalam menjaga stabilitas wilayah. Stabilitas ini sangat penting untuk kelancaran pembangunan dan operasional proyek strategis nasional, termasuk kerja sama penyediaan listrik untuk kawasan industri. "Kami menghargai kehadiran dan dukungan dari pemerintah daerah, TNI dan Polri. Ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendorong pengembangan kawasan industri di Halmahera Tengah serta menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi kemajuan daerah," tambah Awat.
Kolaborasi antara PLN dan PT IWIP diharapkan akan terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Maluku Utara. Peningkatan pasokan listrik ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan industri di kawasan Weda dan memastikan pemerataan akses energi bagi seluruh masyarakat Halmahera Tengah.
Keberhasilan kerja sama ini juga menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dapat menciptakan kemajuan yang berkelanjutan. Komitmen bersama untuk meningkatkan infrastruktur kelistrikan akan membuka peluang investasi baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif di wilayah tersebut.
Dengan adanya peningkatan pasokan listrik ini, diharapkan akan semakin banyak peluang usaha dan lapangan kerja baru yang tercipta di wilayah Halmahera Tengah. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan masyarakat dan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan.