Polda Malut Intensifkan Patroli Lalu Lintas demi Keselamatan di Jalan Raya
Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku Utara meningkatkan patroli dan penertiban pengguna jalan selama Operasi Keselamatan Kieraha 2025 di Ternate dan seluruh Maluku Utara untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran berlalu lintas.
Kepolisian Daerah Maluku Utara (Polda Malut) gencar melakukan patroli dan penertiban di jalan raya. Hal ini dilakukan dalam rangka Operasi Keselamatan Kieraha 2025, yang difokuskan di Kota Ternate dan seluruh wilayah Maluku Utara. Operasi ini berlangsung selama 14 hari, bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas.
Meningkatkan Kesadaran Berlalu Lintas
Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Bambang Suharyono, menjelaskan bahwa patroli dan penertiban pengguna jalan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. "Kegiatan ini penting untuk menciptakan budaya tertib berlalu lintas di Malut," ujar Kombes Pol Bambang Suharyono dalam keterangannya di Ternate, Rabu (12/2/2025).
Pihaknya berharap, operasi ini akan mendorong pengguna kendaraan roda dua maupun empat untuk memprioritaskan keselamatan dan meningkatkan kesadaran dalam berkendara. Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas sebagai cermin moralitas bangsa.
Operasi Keselamatan Kieraha 2025: Fokus pada Keselamatan
Operasi Keselamatan Kieraha 2025 bukan hanya sekedar penindakan. Polda Malut juga gencar melakukan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai media, termasuk media elektronik dan media sosial. Edukasi ini berfokus pada pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Sebelum Operasi Keselamatan Kieraha 2025, Ditlantas Polda Malut telah melaksanakan Operasi Zebra Kieraha. Operasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan ketertiban para pengendara dan meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas. Kedua operasi ini saling melengkapi, dengan Operasi Keselamatan Kieraha 2025 sebagai upaya lanjutan untuk memperkuat dampak positif dari Operasi Zebra Kieraha.
Upaya Preemtif dan Represif
Strategi Polda Malut dalam Operasi Keselamatan Kieraha 2025 menggabungkan pendekatan preemtif dan represif. Pendekatan preemtif dilakukan melalui edukasi dan sosialisasi masif di berbagai platform media. Sementara pendekatan represif dilakukan melalui patroli dan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas.
Kombinasi strategi ini diharapkan mampu memberikan dampak yang lebih signifikan dalam meningkatkan kepatuhan pengguna jalan dan menekan angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas di Maluku Utara. Polda Malut berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan tertib bagi seluruh masyarakat.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan mengintensifkan patroli dan penertiban, serta memberikan edukasi secara berkelanjutan, Polda Malut berharap dapat menciptakan budaya tertib berlalu lintas di Maluku Utara. Hal ini penting untuk mengurangi angka kecelakaan dan menciptakan keamanan di jalan raya. Kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas bukan hanya tanggung jawab aparat penegak hukum, tetapi juga tanggung jawab seluruh masyarakat.
Operasi Keselamatan Kieraha 2025 menjadi bukti nyata komitmen Polda Malut dalam menjaga keselamatan dan ketertiban di jalan raya. Semoga operasi ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat Maluku Utara.
"Mari bersama-sama ciptakan budaya tertib berlalu lintas di Malut dengan selalu mematuhi peraturan lalu lintas," ajakan Kombes Pol Bambang Suharyono perlu menjadi perhatian kita semua. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama.
