Polisi Buru Pelaku Perusakan Polsek Watulimo, Tiga Polisi Luka
Polisi di Trenggalek memburu ratusan anggota perguruan silat yang merusak Polsek Watulimo pada 20 Januari 2024, menyebabkan tiga polisi terluka akibat lemparan batu; insiden dipicu penangkapan anggota perguruan silat atas kasus penganiayaan.
Kepolisian Resor Trenggalek memburu para pelaku perusakan Polsek Watulimo yang terjadi Senin malam, 20 Januari 2024. Aksi anarkis ini mengakibatkan tiga anggota polisi mengalami luka-luka akibat lemparan batu dari ratusan anggota perguruan pencak silat.
Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranudikarta, menyatakan bahwa penyelidikan kasus ini masih berlangsung. Identifikasi para pelaku sedang dilakukan dan diharapkan proses hukum segera berjalan. Meskipun belum ada penangkapan, polisi telah mengidentifikasi sejumlah oknum pesilat, termasuk anggota senior yang diduga menjadi dalang aksi tersebut.
Kejadian bermula dari penangkapan seorang anggota perguruan silat atas kasus penganiayaan. Penangkapan ini memicu reaksi ratusan anggota perguruan yang mendatangi Polsek Watulimo dengan sepeda motor, menuntut pembebasan anggota mereka. Ketika tuntutan mereka ditolak, massa bertindak anarkis.
Mereka melempari Polsek Watulimo dengan batu, mengakibatkan kerusakan pada pagar, kaca, dan genteng kantor. Situasi sempat memanas dan tak terkendali sehingga polisi terpaksa mengerahkan tambahan personel dan satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brimob untuk mengendalikan situasi.
Meskipun tensi kerusuhan berhasil diturunkan, penjagaan ketat masih dilakukan untuk mencegah kerusuhan susulan. Langkah tegas terukur dilakukan untuk membubarkan massa. Kejadian ini menjadi sorotan dan menunjukkan pentingnya pengelolaan konflik dan penegakan hukum yang adil.
Peristiwa ini menjadi bukti pentingnya peran semua pihak dalam menjaga ketertiban. Baik perguruan silat maupun aparat penegak hukum memiliki tanggung jawab untuk mencegah aksi-aksi serupa di masa mendatang. Penting untuk mencari solusi damai dan menghindari tindakan anarkis.
Polisi berharap masyarakat dapat memberikan informasi yang dapat membantu mengungkap kasus ini. Kerja sama antara masyarakat dan pihak berwajib sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya mematuhi hukum dan menyelesaikan konflik secara damai. Proses hukum akan terus berjalan untuk memastikan keadilan ditegakkan dan para pelaku perusakan mendapatkan sanksi yang setimpal.