Polres Jakut Larang Pungli di Lokasi Wisata Saat Idul Fitri
Kapolres Metro Jakarta Utara tegaskan larangan pungutan liar di lokasi wisata selama libur Idul Fitri 1444 H untuk mencegah dampak buruk bagi pariwisata Jakarta Utara.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Ahmad Fuady, dengan tegas melarang pungutan liar (pungli) di seluruh lokasi wisata Jakarta Utara selama libur Idul Fitri 1444 Hijriah. Pernyataan tersebut disampaikan pada Rabu di Jakarta. Langkah ini diambil untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para wisatawan yang berkunjung, serta menjaga citra pariwisata Jakarta Utara.
"Kami minta di lokasi wisata jangan sampai ada pungutan yang tidak wajar kepada pengunjung," tegas Ahmad Fuady. Ia menekankan bahwa pungli akan berdampak negatif terhadap sektor pariwisata di wilayah tersebut. Menurutnya, praktik pungli dapat memberikan kesan buruk dan merusak reputasi Jakarta Utara sebagai destinasi wisata.
Lebih lanjut, Kapolres juga mengingatkan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk melakukan pungli. "Kami minta jangan dijadikan aji mumpung, sehingga nanti wilayah kita terkesan jelek," imbuhnya. Hal ini menunjukkan komitmen Polres Jakut untuk menciptakan lingkungan wisata yang bersih dari praktik-praktik ilegal.
Antisipasi Lonjakan Wisatawan dan Pengamanan Kendaraan
Menjelang libur panjang Idul Fitri, Polres Metro Jakarta Utara telah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif. Salah satunya adalah menyediakan layanan penitipan kendaraan bagi warga yang mudik. Kerja sama dengan kecamatan, Koramil, dan Polsek akan membantu kelancaran layanan ini.
"Kami ingin memastikan kendaraan warga yang ditinggal aman saat mudik," jelas Ahmad Fuady. Layanan ini diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran warga akan keamanan kendaraan mereka selama meninggalkan rumah.
Selain itu, Kapolres juga mengimbau warga yang mudik untuk memberitahukan dan menitipkan rumah kepada tetangga. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan lingkungan secara bersama-sama selama periode libur Idul Fitri.
Pos Pengamanan Lebaran di Jakarta Utara
Untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama libur Idul Fitri, Polres Metro Jakarta Utara mendirikan delapan pos pengamanan. Pos-pos tersebut akan difokuskan pada dua objek wisata yang diprediksi akan ramai dikunjungi, yaitu Taman Impian Jaya Ancol dan Terminal Tanjung Priok.
"Pada tahun ini ada delapan pos untuk mengamankan dua objek yang diprediksi ramai dikunjungi masyarakat," kata Ahmad Fuady. Peningkatan jumlah pos pengamanan ini menunjukkan kesiapan Polres Jakut dalam menghadapi lonjakan wisatawan selama libur Idul Fitri.
Dengan adanya pos-pos pengamanan tersebut, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan yang berkunjung ke Jakarta Utara. Pihak kepolisian juga akan meningkatkan patroli di sekitar lokasi wisata untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan.
Langkah-langkah yang dilakukan Polres Metro Jakarta Utara ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta mendukung sektor pariwisata di Jakarta Utara agar tetap berjalan lancar dan memberikan kesan positif bagi para wisatawan selama libur Idul Fitri.