Prabowo Subianto Panen Raya di Majalengka: Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Presiden Prabowo Subianto memimpin panen raya di Majalengka, Jawa Barat, sekaligus menyaksikan transaksi pembelian gabah petani, sebagai upaya pemerintah memperkuat ketahanan pangan nasional.

Presiden RI Prabowo Subianto, pada Senin, 7 April 2024, memimpin panen raya di Desa Randegan Wetan, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Kegiatan ini melibatkan penggunaan alat panen modern dan mencakup transaksi pembelian gabah petani secara langsung. Panen raya ini merupakan bagian dari program nasional yang digelar serentak di 14 provinsi dan 156 kabupaten/kota, bertujuan memperkuat ketahanan pangan Indonesia. Presiden Prabowo menekankan pentingnya peran petani sebagai penopang kedaulatan pangan negara, dengan pernyataan, "Para petani adalah produsen pangan, tanpa pangan tidak ada negara, saya katakan berkali-kali, bertahun-tahun tanpa pangan tidak ada negara. Tanpa pangan, tidak ada NKRI."

Kedatangan Presiden Prabowo disambut antusias oleh ribuan petani dan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju. Beliau secara langsung turut serta dalam proses panen padi menggunakan combine harvester, alat panen modern. Setelahnya, Presiden Prabowo menyaksikan transaksi pembelian gabah oleh Perum Bulog, mendemonstrasikan dukungan pemerintah terhadap kesejahteraan petani dan harga gabah yang stabil.

Acara dilanjutkan dengan dialog antara Presiden Prabowo dan para petani, baik secara langsung maupun virtual dengan petani dari 13 provinsi lainnya. Dalam dialog tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh pihak dalam menjaga stabilitas nasional selama Ramadan dan Idul Fitri, termasuk pengendalian harga bahan pokok. Beliau juga memuji kinerja tim sektor pertanian yang berhasil menjaga, bahkan meningkatkan produksi pangan di tengah tantangan global. Presiden Prabowo mencontohkan dedikasi para menteri, "Setiap kali saya cari, beliau ada di sawah, ada di daerah, satu hari di Kalimantan Barat, besoknya di Merauke, lusanya di Lampung. Inilah menteri-menteri kabinet kita, semuanya bekerja keras, semuanya turun ke lapangan."

Panen Raya Nasional dan Dukungan Pemerintah

Panen raya di Majalengka merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, melaporkan keberhasilan panen ini sebagai hasil kebijakan pro-petani yang diterapkan pemerintah. Beliau juga menyebutkan lonjakan serapan Bulog, dengan stok beras nasional mencapai 2,4 juta ton dan diperkirakan mencapai 3 juta ton di akhir bulan – angka tertinggi dalam 10 hingga 20 tahun terakhir. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjamin ketersediaan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Keberhasilan panen raya ini tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, termasuk para petani yang bekerja keras di lapangan. Pemerintah memberikan dukungan penuh melalui berbagai program dan kebijakan, termasuk penyediaan alat-alat pertanian modern seperti combine harvester yang digunakan dalam panen raya di Majalengka. Dengan demikian, diharapkan produktivitas pertanian dapat terus meningkat dan ketahanan pangan nasional semakin terjaga.

Program panen raya ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani. Dengan harga gabah yang stabil dan serapan Bulog yang tinggi, petani dapat memperoleh pendapatan yang layak atas hasil jerih payah mereka. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya para petani yang merupakan pilar utama ketahanan pangan.

Hadirnya Para Pejabat Negara

Acara panen raya di Majalengka dihadiri oleh sejumlah pejabat penting di pemerintahan. Selain Presiden Prabowo Subianto, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap program panen raya dan upaya peningkatan ketahanan pangan nasional.

Kehadiran para menteri dan pejabat tinggi negara lainnya juga memberikan semangat dan motivasi bagi para petani. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah sangat memperhatikan dan menghargai peran serta petani dalam pembangunan nasional. Dengan adanya dukungan dan perhatian dari pemerintah, diharapkan para petani dapat terus meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.

Partisipasi para pejabat negara dalam acara panen raya ini juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan. Kehadiran mereka sekaligus menjadi simbol dukungan dan apresiasi terhadap kerja keras para petani yang telah berjuang untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia.

Secara keseluruhan, panen raya di Majalengka yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto merupakan langkah penting dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan keberhasilan program pemerintah, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi bagi para petani untuk terus meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, diharapkan Indonesia dapat terus menjaga ketahanan pangannya di tengah tantangan global.