Ramadhan Berkah bagi UMKM Sleman: Pasar Takjil Sinduadi Dorong Ekonomi Lokal
Bupati Sleman, Harda Kiswaya, melihat momentum Ramadhan sebagai berkah bagi UMKM di Sleman, terbukti dengan kesuksesan pasar takjil di Sinduadi yang mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menyatakan bahwa suasana Ramadhan tahun ini memberikan dampak positif bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini terlihat dari berbagai kegiatan yang melibatkan UMKM secara langsung, salah satunya adalah pasar takjil Ramadhan di Sinduadi. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan pendapatan dan berkontribusi pada perekonomian daerah.
Menurut Bupati Harda, yang membuka secara resmi pasar takjil "War Takjil Ramadhan Sinduadi" pada Sabtu, 1 Maret 2024, momentum Ramadhan memang selalu dikaitkan dengan berbagai takjil sebagai menu berbuka puasa. Tradisi ini menjadi peluang emas bagi UMKM, terutama yang bergerak di bidang kuliner, untuk memasarkan produknya dan menjangkau konsumen secara langsung.
Lebih lanjut, Bupati Harda menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi untuk mendukung kebangkitan UMKM Sleman. Pasar takjil seperti ini dinilai sangat relevan dalam memperkuat ekosistem bisnis lokal dan memajukan unit usaha mikro masyarakat. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Sleman secara berkelanjutan.
Peningkatan Ekonomi Lokal melalui Pasar Takjil
Pasar takjil "War Takjil Ramadhan Sinduadi", yang diinisiasi oleh Forkom UMKM Kalurahan Sinduadi, berlangsung dari tanggal 1 Maret hingga 23 Maret 2024. Kegiatan ini melibatkan 1.150 pelaku UMKM di Sinduadi, yang diharapkan dapat menghidupkan iklim ekonomi di wilayah tersebut. Lurah Sinduadi, Senen Haryanto, mengungkapkan bahwa pasar takjil ini tidak hanya memanfaatkan momentum Ramadhan, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM.
Dengan adanya sinergi antar pelaku UMKM, diharapkan dapat menciptakan iklim ekonomi yang lebih hidup dan semarak di Sinduadi. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi embrio untuk kegiatan-kegiatan serupa yang lebih besar dan berdampak lebih luas di masa mendatang. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk mendukung dan memberdayakan UMKM.
Lokasi penyelenggaraan pasar takjil ini memanfaatkan lahan parkir kosong yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Kalurahan (BumKal) Sinduadi dan RSUP Dr. Sardjito. Penggunaan lahan ini dinilai efektif karena dapat memberikan manfaat tambahan, yaitu sebagai tempat kegiatan ekonomi yang produktif.
Dampak Positif bagi Pelaku UMKM
Bupati Harda Kiswaya optimistis bahwa atmosfer Ramadhan akan memberikan berkah bagi para pelaku UMKM di Sleman. Para pelaku UMKM dapat memperoleh keuntungan dari meningkatnya permintaan produk-produk kebutuhan Ramadhan, baik dari sektor kuliner maupun jasa usaha lainnya. Hal ini memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat di tingkat bawah.
Selain itu, pasar takjil juga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan selama bulan Ramadhan. Ketersediaan produk-produk UMKM yang beragam dan mudah diakses memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berbuka puasa dan hidangan lainnya selama bulan Ramadhan. Dengan demikian, pasar takjil ini memberikan manfaat ganda, baik bagi pelaku UMKM maupun konsumen.
Keberhasilan pasar takjil "War Takjil Ramadhan Sinduadi" diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi kalurahan lain di Sleman untuk menyelenggarakan kegiatan serupa. Dengan demikian, dampak positif bagi UMKM dan perekonomian lokal dapat dirasakan lebih luas lagi.
Secara keseluruhan, penyelenggaraan pasar takjil ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah Sleman dalam mendukung dan memberdayakan UMKM. Dengan memanfaatkan momentum Ramadhan, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat antara pemerintah, pelaku UMKM, dan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian lokal dan kesejahteraan masyarakat.