Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
logo
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
    • Ngakak
    • Merdeka
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
HEADLINE HARI INI
  1. Hot News

Ratusan Warga Ikuti Ruwatan Negara di Situs Bung Karno Kediri: Mengenang Jejak Masa Kecil Sang Proklamator

Ratusan warga dari berbagai daerah antusias mengikuti Ruwatan Negara di Situs Bung Karno Kediri, wujud syukur kemerdekaan dan harapan Indonesia jadi mercusuar perdamaian dunia.

Senin, 18 Agu 2025 21:52:00
#konten ai
Copied!
Ratusan Warga Ikuti Ruwatan Negara di Situs Bung Karno Kediri: Mengenang Jejak Masa Kecil Sang Proklamator
Ratusan warga dari berbagai daerah antusias mengikuti Ruwatan Negara di Situs Bung Karno Kediri, wujud syukur kemerdekaan dan harapan Indonesia jadi mercusuar perdamaian dunia. (©Planet Merdeka)
ADVERTISEMENT

Ratusan warga dari berbagai daerah di Jawa Timur baru-baru ini memadati Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri, yang dikenal sebagai Situs Bung Karno Kediri. Mereka berkumpul untuk mengikuti acara Ruwatan Negara yang diselenggarakan di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. Kegiatan ini merupakan wujud syukur mendalam atas kemerdekaan bangsa Indonesia.

Ketua Harian Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri, Kushartono, menjelaskan bahwa ruwatan ini bertujuan untuk memohon berkah agar Indonesia menjadi "baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur". Acara ini diikuti oleh berbagai kelompok masyarakat dari lintas daerah dan latar belakang.

Serangkaian kegiatan menarik turut memeriahkan acara, mulai dari kirab budaya hingga doa lintas agama yang dipimpin oleh para pemimpin agama. Pentas wayang Mbah Gandrung juga menjadi bagian tak terpisahkan dari perhelatan akbar ini.

Makna dan Pelaksanaan Ruwatan Negara

Kushartono menegaskan bahwa Ruwatan Negara ini merupakan ekspresi rasa syukur yang mendalam atas berdirinya Republik Indonesia. Dengan rasa syukur, diharapkan bangsa ini senantiasa diberkahi dan mencapai kemakmuran yang berkelanjutan. Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat menunjukkan semangat kebersamaan.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan harapan besar agar Indonesia dapat menjadi mercusuar perdamaian dunia. Di tengah prediksi potensi konflik global, Indonesia diharapkan mampu berperan aktif dalam menjaga stabilitas. Kekuatan spiritual dan keyakinan pada Tuhan diyakini mampu mewujudkan visi tersebut.

Meskipun secara prediksi nampak mustahil, bagi bangsa Indonesia yang percaya pada Tuhan, kekuatan terbesar adalah berkat rahmat Allah. Hal ini juga diakui dalam UUD 1945, sehingga bukan tidak mungkin Indonesia menjadi pelopor perdamaian. Doa lintas agama dan suku dipanjatkan untuk menjaga keutuhan NKRI.

Aspirasi Penetapan Hari Berdirinya NKRI

Dalam kesempatan yang sama, pihak penyelenggara juga menyampaikan aspirasi penting terkait sejarah kemerdekaan Indonesia. Mereka menyoroti bahwa setelah proklamasi 17 Agustus, tanggal 18 Agustus merupakan momen krusial. Pada tanggal tersebut, Bung Karno diangkat sebagai Presiden, Pancasila disahkan, dan UUD 1945 ditetapkan.

Oleh karena itu, petisi diajukan agar 18 Agustus ditetapkan sebagai Hari Berdirinya NKRI. Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia sudah dilakukan pada 17 Agustus. Namun, penetapan hari jadi NKRI pada 18 Agustus dianggap sebagai pelengkap sejarah yang penting.

Usulan ini bertujuan untuk memberikan pengakuan resmi terhadap momen fundamental pembentukan negara. Penetapan ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman masyarakat tentang sejarah berdirinya Republik Indonesia. Hal ini juga menjadi pengingat akan fondasi kuat yang telah diletakkan para pendiri bangsa.

Situs Ndalem Pojok: Jejak Sejarah Bung Karno

Situs Ndalem Pojok yang terletak di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi. Lokasi ini menjadi saksi bisu jejak masa kecil Presiden pertama Indonesia, Soekarno. Keberadaannya memberikan gambaran otentik tentang perjalanan hidup sang proklamator.

Sejarah mencatat bahwa situs ini menyimpan banyak kisah penting dari masa kecil Bung Karno. Setiap sudutnya seolah bercerita tentang pembentukan karakter dan pemikiran beliau. Situs ini menjadi pengingat akan akar sejarah kepemimpinan nasional.

Kini, Situs Ndalem Pojok telah resmi ditetapkan sebagai cagar budaya. Penetapan ini menjamin pelestarian situs sebagai warisan penting bagi generasi mendatang. Pengunjung dapat mempelajari lebih jauh tentang kehidupan awal Soekarno di tempat bersejarah ini.

Share
Copied!

Share

Better experience in portrait mode.
Image Saved!
Berita Terbaru
  • Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara
  • Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!
  • UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi
  • Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar
  • Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan
  • cagar budaya
  • doa lintas agama
  • kediri
  • kemerdekaan indonesia
  • #konten ai
  • nkri
  • perdamaian dunia
  • #planetantara
  • ruwatan negara
  • sejarah indonesia
  • situs bung karno kediri
  • soekarno
Copied!
Artikel ini ditulis oleh
Redaksi Merdeka
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

ADVERTISEMENT
Topik Populer

Topik Populer

  • Viral
  • Timnas
  • Prabowo Subianto
  • Piala AFF 2024
  • PPN 12 persen
  • Irish Bela
Rekomendasi
  • beijing china

    Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara

    20 Agu 2025
  • ekonomi kukar

    Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!

    20 Agu 2025
  • generasi berkarakter

    UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi

    20 Agu 2025
  • ambon maju

    Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar

    20 Agu 2025
  • bupati maluku tengah

    Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan

    20 Agu 2025
ADVERTISEMENT
Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

  • Kurang dari 24 Jam, Polisi Ringkus Terduga Pelaku Premanisme di Tambora Jakarta Barat

    cctv 16 Agu 2025
  • Viral Mengamen hingga Tengah Malam, Dinsos DKI Lakukan Penertiban Pengamen Anak Secara Persuasif

    Dinsos DKI 12 Agu 2025
  • Bikin Heboh! Wakil Menteri Ketenagakerjaan Tampil dengan Kaus One Piece Dukung Buruh Mogok, Simbol Perlawanan Ketidakadilan?

    Bendera Bajak Laut 8 Agu 2025
  • Viral Minta Rp100 Ribu, Juru Parkir Liar Tanah Abang Ditangkap Polisi

    hukum 30 Jul 2025
  • Kurang dari 24 Jam! Polisi Tangkap Dua Pencuri Tas Kereta di Tambora, Korban Rugi Rp10 Juta

    cctv 29 Jul 2025
logo
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap
  • Kapanlagi.com
  • Otosia
  • Liputan6
  • Fimela
  • Bola.net
  • Brilio
  • Bola.com
  • Merdeka
Connect with us

Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.