Rutan Baturaja Perketat Keamanan Selama Ramadhan: Razia dan Tes Urine Cegah Peredaran Narkoba
Rutan Kelas IIB Baturaja meningkatkan razia kamar hunian dan tes urine untuk mencegah gangguan keamanan dan peredaran narkoba selama Ramadhan.

Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, meningkatkan kewaspadaan keamanan selama bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah. Hal ini dilakukan melalui peningkatan razia kamar hunian warga binaan dan tes urine secara berkala. Langkah ini bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban, serta memberantas peredaran narkoba di dalam lingkungan rutan.
Kepala Rutan Baturaja, Abdul Hamid, menjelaskan bahwa razia rutin dilakukan di seluruh kamar hunian warga binaan hingga menjelang Lebaran. "Razia ini merupakan upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban," ungkap Abdul Hamid dalam keterangannya di Baturaja, Rabu (12/3).
Peningkatan razia ini didorong oleh kekhawatiran akan meningkatnya upaya penyelundupan barang terlarang, khususnya narkoba, menjelang Hari Raya Idul Fitri. "Karena biasanya mendekati Lebaran banyak barang terlarang seperti narkoba masuk ke dalam rutan," tambah Abdul Hamid.
Razia Kamar dan Temuan Barang Terlarang
Razia yang dilakukan pada Senin (10/3/2025) berhasil menyita sejumlah barang terlarang. Barang-barang tersebut antara lain telepon genggam, charger, sendok besi, gunting, dan beberapa benda lainnya yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam rutan. Selain menyita barang terlarang, petugas juga membongkar tirai di beberapa kamar hunian yang dinilai menghambat pengawasan keamanan.
"Barang-barang yang ditemukan langsung diinventarisasi dan akan dimusnahkan sesuai prosedur yang berlaku," tegas Abdul Hamid. Pihaknya berkomitmen untuk memastikan area rutan steril dari benda-benda terlarang tersebut. Razia rutin ditingkatkan secara berkala dengan melibatkan tim gabungan dari pihak terkait untuk memastikan efektivitasnya.
Langkah-langkah proaktif ini menunjukkan komitmen Rutan Baturaja dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib bagi warga binaan selama bulan Ramadhan. Dengan razia yang ketat, diharapkan upaya penyelundupan barang terlarang dapat diminimalisir.
Tes Urine Petugas dan Warga Binaan
Sebagai bagian dari tindak lanjut Program Akselerasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) di bidang pemasyarakatan, Rutan Baturaja juga melaksanakan tes urine. Tes urine ini dilakukan terhadap tiga orang petugas dan 13 warga binaan setelah penggeledahan kamar hunian.
Hasil tes urine menunjukkan bahwa seluruh peserta, baik petugas maupun warga binaan, dinyatakan negatif atau bersih dari narkoba. Tes urine ini menjadi bagian penting dari upaya pencegahan dan deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan Rutan Baturaja.
Dengan adanya hasil tes urine yang negatif, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada masyarakat terhadap upaya Rutan Baturaja dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan rutan.
Ke depannya, Rutan Baturaja akan terus meningkatkan pengawasan dan razia rutin untuk mencegah masuknya barang terlarang dan menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan dan seterusnya. Komitmen ini merupakan wujud nyata dari upaya menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih baik.