Satpol PP Lombok Timur Tertibkan Pelajar Bolos di Pantai Labuhan Haji
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Timur gencar melakukan patroli dan menindak pelajar yang membolos sekolah, beberapa pelajar dari Lombok Tengah dan Lombok Timur terjaring razia di Pantai Labuhan Haji.
![Satpol PP Lombok Timur Tertibkan Pelajar Bolos di Pantai Labuhan Haji](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/06/230314.215-satpol-pp-lombok-timur-tertibkan-pelajar-bolos-di-pantai-labuhan-haji-1.jpg)
Lombok Timur, NTB - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan patroli untuk menertibkan pelajar yang membolos sekolah. Baru-baru ini, razia yang dilakukan di kawasan Pantai Labuhan Haji berhasil menjaring sejumlah pelajar yang kedapatan bolos di jam pelajaran.
Akmaludin, Kasi Trantib Kecamatan Labuhan Haji, mengungkapkan penemuan tersebut. "Saat kami melaksanakan patroli di kawasan Pantai Labuhan Haji, kami menemukan beberapa siswa asal Lombok Tengah dan Lombok Timur yang membolos," ujarnya di Lombok Timur, Kamis.
Pelajar Bolos Antar Kabupaten
Yang menarik perhatian, pelajar yang terjaring razia berasal dari dua daerah berbeda. Ada siswa dari salah satu SMA di Lombok Tengah yang membolos bersama pelajar SMA di Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur. Jarak tempuh antara kedua sekolah tersebut cukup jauh, bahkan berbeda kabupaten.
Para pelajar ini nekat bolos ke pantai menggunakan sepeda motor di jam pelajaran sekolah. Kejelian petugas Satpol PP mengungkap aksi mereka. "Mereka menyembunyikan seragamnya di jok motor. Saat diperiksa, seragam sekolah ditemukan di dalam jok," kata Akmaludin menjelaskan modus yang digunakan pelajar tersebut.
Pembinaan dan Surat Pernyataan
Setelah tertangkap, para pelajar yang membolos langsung dibawa ke kantor Satpol PP untuk mendapatkan pembinaan dan peringatan. Tujuannya agar mereka tidak mengulangi perbuatan tersebut. Pihak Satpol PP memberikan edukasi pentingnya disiplin dan rajin belajar.
Sebelum dipulangkan, mereka diminta membuat surat pernyataan untuk tidak membolos lagi. Hal ini sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab para pelajar agar kedepannya lebih disiplin.
Pentingnya Peran Orang Tua dan Sekolah
Akmaludin juga menekankan pentingnya peran orang tua dan sekolah dalam mengawasi para pelajar. Ia berharap pengawasan yang lebih ketat dapat mencegah kejadian serupa terulang kembali. Dengan pengawasan yang lebih baik, diharapkan para pelajar dapat fokus pada pendidikan mereka.
"Kami berharap kepada pihak sekolah dan para orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap peserta didik, agar mereka tidak membolos dan mengikuti pelajaran dengan baik untuk masa depan mereka," imbuhnya.
Tujuan Penertiban
Penertiban yang dilakukan Satpol PP Lombok Timur ini bukan semata-mata untuk menghukum, tetapi juga sebagai bentuk perhatian dan pembinaan. Pihak Satpol PP ingin memastikan para pelajar tetap fokus pada pendidikan dan menjadi generasi penerus bangsa yang baik.
"Kami melakukan penertiban agar mereka menjadi generasi penerus bangsa yang baik," tutup Akmaludin.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kerjasama antara pihak sekolah, orang tua, dan aparat penegak hukum dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memastikan masa depan generasi muda tetap terjaga.