Stok Beras Banyuwangi Aman hingga 4 Bulan, Bulog Siap Bantu Daerah Lain
Bulog Banyuwangi laporkan stok beras aman hingga empat bulan ke depan, bahkan siap membantu daerah lain yang kekurangan, seiring dengan musim panen yang akan meningkatkan stok.

Banyuwangi, 5 Maret 2025 (ANTARA) - Stok beras di gudang Bulog Cabang Banyuwangi, Jawa Timur, tercatat aman hingga empat bulan ke depan. Dengan total stok 67.356 ton, Bulog Banyuwangi memastikan ketersediaan beras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Hal ini disampaikan langsung oleh Pemimpin Perum Bulog Kantor Cabang Banyuwangi, Dwiana Puspitasari, pada Rabu, 5 Maret 2025.
Konsumsi beras masyarakat Banyuwangi mencapai 14.399 ton per bulan. Dengan stok yang ada, Bulog Banyuwangi memiliki surplus yang signifikan. Lebih lanjut, Dwiana Puspitasari optimis stok akan terus bertambah karena saat ini memasuki musim panen raya. "Bahkan kami bisa mendukung daerah lain yang masih defisit beras," ujar Dwiana, "apalagi stok beras ini akan terus bertambah karena sudah memasuki musim panen, sehingga ketersediaan aman bahkan hingga awal tahun depan."
Ketersediaan pangan di Banyuwangi tidak hanya terjamin dari segi beras. Bulog juga memiliki stok komoditas penting lainnya. Stok gula pasir mencapai 30 ton, tepung terigu 2 ton, dan minyak goreng sebanyak 60.000 liter. Bulog memastikan stok tersebut dapat ditambah sesuai kebutuhan pasar, sehingga masyarakat diimbau untuk tidak khawatir akan kekurangan bahan pokok.
Kesiapan Bulog Banyuwangi Hadapi Kebutuhan Pangan
Bulog Banyuwangi telah proaktif dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan. Sejak Februari 2025, Bulog telah menggelar operasi pasar di Kantor Pos Banyuwangi dan Kantor Pos Genteng. Langkah ini bertujuan untuk mendekatkan pasokan pangan kepada masyarakat dan memastikan harga tetap terjangkau.
Dwiana Puspitasari menjelaskan rencana perluasan operasi pasar. "Dalam waktu dekat akan kami tambah 14 titik (operasi pasar) di kantor-kantor pos lainnya yang tersebar di Banyuwangi," imbuhnya. Perluasan ini menunjukkan komitmen Bulog untuk memastikan aksesibilitas pangan bagi seluruh masyarakat Banyuwangi.
Keberhasilan Bulog Banyuwangi dalam mengelola stok pangan menunjukkan kesiapan menghadapi potensi peningkatan permintaan. Dengan stok yang melimpah dan rencana perluasan operasi pasar, Bulog memberikan jaminan ketersediaan pangan bagi masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya.
Langkah-langkah yang dilakukan Bulog Banyuwangi ini diharapkan dapat mencegah potensi kelangkaan dan kenaikan harga pangan, khususnya beras. Dengan memasuki musim panen, stok beras diprediksi akan terus meningkat, sehingga stabilitas harga dan ketersediaan pangan dapat terjaga dengan baik.
Stok Komoditas Pangan Lainnya
- Gula pasir: 30 ton
- Tepung terigu: 2 ton
- Minyak goreng: 60.000 liter
Bulog memastikan stok komoditas pangan tersebut cukup dan akan terus dipantau untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Operasi pasar yang dilakukan juga akan terus dievaluasi dan diperluas untuk menjangkau lebih banyak wilayah di Banyuwangi.
Dengan adanya jaminan ketersediaan stok beras dan komoditas pangan lainnya dari Bulog Banyuwangi, masyarakat dapat merasa tenang dan tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pokok. Langkah-langkah antisipatif yang dilakukan Bulog menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di Indonesia.