Telkomsel Bangun Ekosistem Digital Perkebunan di Papua

Telkomsel berkolaborasi dengan perusahaan perkebunan di Papua Barat Daya untuk mengembangkan ekosistem digital, meningkatkan produktivitas, dan memperluas akses internet 4G/LTE.

Telkomsel, perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia, tengah mengembangkan ekosistem digital untuk sektor perkebunan di Papua. Langkah ini diambil untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut. Kolaborasi ini menandai langkah signifikan dalam transformasi digital industri perkebunan di Indonesia Timur.

Kemitraan strategis ini melibatkan Telkomsel dengan PT Putera Manunggal Perkasa dan PT Permata Putera Mandiri (Grup ANJ), keduanya bagian dari perusahaan agribisnis PT Austindo Nusantara Jaya (ANJ) yang berlokasi di Papua Barat Daya. Kerja sama ini difokuskan pada perluasan akses internet berkecepatan tinggi di area operasional kedua perusahaan perkebunan tersebut.

Tujuan utama kolaborasi ini adalah menyediakan akses broadband 4G/LTE Telkomsel untuk mendukung implementasi teknologi Internet of Things (IoT). Dengan konektivitas yang lebih baik, diharapkan operasional perkebunan dapat menjadi lebih terintegrasi dan efisien. Hal ini sejalan dengan visi Telkomsel sebagai 'digital ecosystem enabler' yang mendorong transformasi digital di berbagai sektor.

Aswin Farista, Manager Regional Enterprise Account Management Telkomsel Maluku and Papua, menjelaskan bahwa perluasan jaringan 4G/LTE merupakan langkah awal. Ke depannya, kolaborasi ini membuka peluang besar bagi penerapan solusi berbasis IoT di perkebunan. Teknologi IoT akan meningkatkan efisiensi dan produktivitas dengan pemantauan dan pengolahan data secara real-time.

Lebih lanjut, Aswin menambahkan bahwa Telkomsel berkomitmen untuk memperluas kolaborasi serupa di berbagai sektor industri di Papua. Transformasi digital diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah tersebut. Ini menunjukkan komitmen Telkomsel terhadap pembangunan ekonomi Papua.

Jekson HM Simaremare, General Manager PT Putera Manunggal Perkasa dan PT Permata Putera Mandiri, mengungkapkan bahwa hingga tahun 2024, telah terbangun tiga BTS Telkomsel yang melayani lebih dari 3.500 karyawan di area perkebunan mereka. Jumlah BTS ini direncanakan akan terus bertambah pada tahun 2025 untuk mendukung ekosistem digital yang lebih mumpuni dan siap untuk penerapan solusi IoT.

Dengan adanya infrastruktur digital yang memadai, diharapkan perkebunan di Papua dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Inovasi teknologi ini memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Papua. Kolaborasi ini menandai langkah penting dalam pemanfaatan teknologi untuk pembangunan ekonomi berkelanjutan.