Terungkap! Penyebab Gangguan Broadband Telkomsel Papua Akibat Kerusakan Kabel Laut, Ini Dampaknya
Layanan Gangguan Broadband Telkomsel Papua mengalami kendala serius setelah kerusakan kabel laut bawah tanah. Simak upaya pemulihan dan dampaknya bagi masyarakat!

Layanan broadband Telkomsel di sejumlah wilayah Papua mengalami gangguan serius sejak Sabtu pagi. Kendala ini terjadi akibat kerusakan pada sistem kabel laut Sulawesi-Maluku-Papua. Insiden tersebut berdampak signifikan terhadap kualitas konektivitas internet bagi pelanggan di beberapa area.
Gangguan ini, yang dikenal sebagai "double shunt fault", terdeteksi pada pukul 06.00 waktu setempat. Kerusakan terjadi di dua titik berbeda, yakni dekat Sorong dan Merauke, dengan kedalaman antara 50 hingga 500 meter di bawah permukaan laut. Penyebab pasti kerusakan ini masih dalam tahap investigasi oleh pihak terkait.
General Manager Network Operations and Productivity Telkomsel Maluku dan Papua, Yasrinaldi, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan. Degradasi kualitas broadband dirasakan di beberapa wilayah Papua bagian selatan, termasuk Merauke, Timika, dan Kaimana, mengganggu aktivitas digital masyarakat setempat.
Penyebab dan Dampak Awal Gangguan Broadband Telkomsel Papua
Kerusakan kabel laut yang menyebabkan gangguan broadband Telkomsel Papua ini merupakan insiden "double shunt fault". Ini mengindikasikan adanya dua titik kerusakan pada segmen kabel antara Sorong dan Merauke. Lokasi kerusakan yang berada di kedalaman laut cukup signifikan menambah kompleksitas proses perbaikan.
Yasrinaldi menegaskan bahwa meskipun penyebab pastinya masih diselidiki, dampak langsungnya adalah penurunan kualitas layanan internet. Pelanggan di kota-kota seperti Merauke, Timika, dan Kaimana merasakan lambatnya akses internet. Hal ini tentu menghambat berbagai aktivitas, mulai dari komunikasi hingga kegiatan ekonomi digital.
Pihak Telkomsel memahami betul vitalnya konektivitas digital bagi masyarakat Papua. Oleh karena itu, prioritas utama saat ini adalah mengidentifikasi akar masalah dan memulai langkah-langkah pemulihan. Gangguan ini menjadi perhatian serius mengingat peran penting internet dalam kehidupan sehari-hari.
Upaya Pemulihan Layanan dan Prioritas Telkomsel
Menanggapi gangguan ini, Executive Vice President Telkom Regional V, Amin Soebagyo, menyatakan komitmen penuh untuk memulihkan layanan secepatnya. Telkom, sebagai induk Telkomsel, telah mengaktifkan rute cadangan dengan kapasitas terbatas. Langkah ini bertujuan untuk memastikan layanan esensial seperti panggilan suara dan SMS tetap beroperasi.
Berbagai upaya pemulihan sedang dilakukan secara intensif. Telkomsel menerapkan manajemen lalu lintas data untuk mengoptimalkan penggunaan jaringan yang tersedia. Selain itu, penambahan kapasitas juga dilakukan melalui jaringan Palapa Ring Timur dan tautan satelit. Ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban jaringan yang ada.
Untuk perbaikan fisik kabel, Telkom akan mengerahkan kapal perbaikan khusus ke lokasi kerusakan. Proses ini membutuhkan waktu dan koordinasi yang cermat mengingat lokasi dan kedalaman kerusakan. Telkom berkomitmen untuk terus memberikan pembaruan informasi kepada publik mengenai progres pemulihan layanan broadband di Papua.
Riwayat Gangguan Telekomunikasi di Bumi Cenderawasih
Gangguan telekomunikasi di Papua bukan kali pertama terjadi. ANTARA mencatat beberapa kali insiden serupa dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2021, misalnya, PT Telkom juga menghadapi putusnya kabel serat optik bawah laut sekitar 700 kilometer dari perairan Distrik Sarmi, Provinsi Papua.
Peristiwa sebelumnya pada tahun 2021 itu sempat mengganggu layanan telekomunikasi di Kota Jayapura serta Distrik Jayapura dan Sarmi. Namun, pelanggan di wilayah Papua bagian selatan saat itu tidak terdampak. Pola gangguan yang berulang ini menunjukkan tantangan geografis dan teknis dalam menjaga infrastruktur telekomunikasi di wilayah timur Indonesia.
Pengalaman dari gangguan sebelumnya menjadi pelajaran berharga dalam penanganan insiden kali ini. Peningkatan ketahanan infrastruktur dan diversifikasi rute jaringan menjadi krusial. Telkomsel dan Telkom terus berupaya memastikan stabilitas komunikasi digital bagi masyarakat Papua dalam jangka panjang.