Timnas U-20 Indonesia: Indra Sjafri Pangkas Pemain Jelang Piala Asia 2025
Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri, telah memangkas tujuh pemain dari skuadnya dan akan melakukan seleksi lebih lanjut hingga tersisa 23 pemain untuk Piala Asia U-20 2025 di China.

Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20, Indra Sjafri, telah mengambil langkah strategis dalam mempersiapkan tim untuk Piala Asia U-20 2025. Tujuh pemain telah dipulangkan ke klub masing-masing, menyusul pemusatan latihan yang telah berlangsung. Langkah ini diambil sebelum keberangkatan tim ke China untuk mengikuti turnamen bergengsi tersebut.
Saat ini, 30 pemain masih mengikuti pemusatan latihan di Surabaya. Namun, proses penyeleksian belum berakhir. Indra Sjafri mengungkapkan rencana untuk memangkas dua pemain lagi setelah turnamen mini yang berlangsung pada 24-30 Januari 2025 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Setelah itu, seleksi akan berlanjut hingga tersisa 23 pemain yang akan mewakili Indonesia di Piala Asia U-20.
"Kami akan mengurangi jumlah pemain secara bertahap. Dari 30 pemain, dua akan dicoret saat turnamen ini jadi 28 dan seleksi terus berlanjut hingga menyisakan 23 pemain yang akan berangkat ke Piala Asia U-20," jelas Indra Sjafri dalam konferensi pers Turnamen Mandiri U20 Challenge Series di Surabaya.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-20 telah mendaftarkan 47 pemain sebagai entry by name untuk Piala Asia. Namun, hanya 34 pemain yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Hanya 30 pemain yang mengikuti turnamen mini di Surabaya, sementara empat pemain lainnya berada di luar skuad.
Turnamen Mandiri U-20 Challenge Series memiliki peran penting dalam proses seleksi. Turnamen ini menjadi ajang bagi para pemain untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka sebelum keputusan final diambil. "Kami sudah berkoordinasi dengan klub agar pemain tetap bersama tim selama turnamen ini berlangsung," tambah Indra Sjafri.
Disiplin dan fokus menjadi kunci kesuksesan. Selama turnamen, pemain tidak diperbolehkan keluar-masuk tim untuk menjaga konsistensi persiapan. Selain itu, turnamen ini juga dirancang sebagai simulasi pertandingan Piala Asia U-20 2025. "Dari bola, peraturan, waktu pertandingan hingga jumlah tim yang bermain sama dengan Piala Asia besok, jadi ini simulasi," kata Indra Sjafri.
Dalam turnamen Mandiri U20 Challenge Series, Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi Yordania (24 Januari), Suriah (27 Januari), dan India (30 Januari). Sementara itu, di Piala Asia U-20 2025 yang berlangsung di China pada 12 Februari hingga 1 Maret, Garuda Muda berada di Grup C bersama Uzbekistan, Iran, dan Yaman.