UIN Sunan Kalijaga Sosialisasikan PMB 2025 ke Guru BK DIY
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2025 untuk guru Bimbingan Konseling (BK) se-DIY guna mempermudah siswa dalam memilih program studi dan meningkatkan akses pendidikan tinggi.

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta baru-baru ini menyelenggarakan sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2025. Sosialisasi ini ditujukan khusus kepada para guru Bimbingan Konseling (BK) se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Acara yang berlangsung di Yogyakarta ini bertujuan untuk memperkenalkan proses seleksi dan penerimaan mahasiswa baru UIN Sunan Kalijaga kepada para guru BK, yang memiliki peran krusial dalam membimbing siswa.
Peran Strategis Guru BK dalam Pemilihan Prodi
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Noorhaidi Hasan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas peran strategis guru BK. Guru BK dianggap sebagai mitra penting dalam membantu calon mahasiswa menentukan program studi yang sesuai dengan minat dan potensi mereka. Hal ini ditegaskan kembali oleh Ketua Admisi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Handini. Ia menekankan pentingnya sosialisasi timeline PMB kepada siswa melalui guru BK.
Menurut Handini, banyak siswa kehilangan kesempatan kuliah karena kurangnya informasi mengenai jadwal dan tahapan seleksi. Oleh karena itu, tim Admisi UIN Sunan Kalijaga siap mengunjungi sekolah-sekolah untuk memberikan sosialisasi dan pendampingan terkait PMB. Tujuannya adalah memperluas akses informasi dan meningkatkan kesiapan siswa dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Sosialisasi tersebut mencakup berbagai jalur masuk ke UIN, program studi yang ditawarkan, dan informasi komprehensif tentang proses penerimaan mahasiswa baru. Para guru BK mendapatkan pemahaman yang jelas dan mendalam tentang peluang dan pilihan akademik di UIN Sunan Kalijaga.
Peluang Karir Lulusan UIN dan Dukungan Kemenag DIY
Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) DIY, Ahmad Bahiej, turut memberikan pandangannya. Beliau menyampaikan bahwa lulusan UIN Sunan Kalijaga memiliki peluang karir yang besar dalam lima tahun ke depan, mengingat banyaknya ASN yang akan pensiun. Bahiej juga menekankan pentingnya peran guru BK dalam memberikan informasi komprehensif kepada siswa, termasuk membimbing mereka dalam memilih program studi yang sesuai.
Kemenag DIY juga mendorong sekolah untuk melakukan tes minat dan bakat siswa agar dapat mengidentifikasi kecenderungan akademik secara lebih akurat. Harapannya, guru BK di seluruh kabupaten/kota DIY dapat memotivasi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan memberikan pendampingan intensif dalam memilih program studi yang tepat. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir risiko salah pilih jurusan yang dapat menurunkan semangat belajar.
Kesimpulan
Sosialisasi PMB 2025 UIN Sunan Kalijaga kepada guru BK DIY merupakan langkah strategis dalam meningkatkan akses pendidikan tinggi dan membantu siswa dalam memilih program studi yang sesuai. Kerja sama antara UIN Sunan Kalijaga, Kemenag DIY, dan guru BK diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masa depan pendidikan di Yogyakarta.