Universitas Pancasila dan Badan Bahasa Kemendikbudristek Jalin Kerja Sama
Universitas Pancasila dan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek resmi menjalin kerja sama untuk memajukan pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia, khususnya dalam konteks literasi, guna mendukung pembangunan sumber daya manusia yan
Universitas Pancasila (UP) resmi berkolaborasi dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama di Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. Acara penting ini dihadiri langsung oleh Kepala Badan Bahasa, Hafidz Muksin, dan Rektor Universitas Pancasila, Prof. Marsudi Wahyu Kisworo, beserta jajaran pimpinan kedua lembaga.
Kolaborasi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pengembangan bahasa dan pendidikan di Indonesia. Kedua institusi akan bersinergi untuk mencapai tujuan bersama dalam memajukan mutu bahasa Indonesia. Rektor UP, Prof. Marsudi, menyampaikan rasa syukur atas terjalinnya kerja sama ini dan menekankan pentingnya penguasaan bahasa Indonesia yang dinamis dan terus berkembang seiring zaman. Beliau juga menghubungkan kemampuan berbahasa dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui literasi.
Prof. Marsudi menambahkan bahwa pengakuan UNESCO terhadap Bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa resmi dunia pada tahun 2023 semakin menegaskan potensi besar bahasa Indonesia di kancah internasional. Universitas Pancasila, dengan posisinya yang strategis, siap mendukung penelitian dan pengembangan Bahasa Indonesia, terutama dalam konteks literasi. "Universitas Pancasila, dengan posisinya yang strategis diharapkan dapat mendukung dalam memajukan penelitian dan pengembangan Bahasa Indonesia, khususnya dalam konteks literasi" ujar Prof. Marsudi.
Kepala Badan Bahasa, Hafidz Muksin, menjelaskan bahwa kerja sama ini selaras dengan fokus utama Kemendikbudristek dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia, sesuai dengan cita-cita Presiden. Penguasaan bahasa memiliki peran krusial dalam pembangunan sumber daya manusia, mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga pendidikan menengah. Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam meningkatkan literasi, dan Badan Bahasa telah aktif mendistribusikan ribuan buku bacaan ke seluruh Indonesia untuk mengatasi hal tersebut.
Di era digital yang berkembang pesat ini, pengaruh teknologi terhadap daya ingat siswa dan kualitas pembelajaran secara keseluruhan juga perlu diteliti lebih lanjut. Kerja sama ini akan membuka kesempatan bagi Universitas Pancasila untuk memanfaatkan UKBI (Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia) dalam mengukur kemampuan berbahasa Indonesia mahasiswa, serta berbagai program kebahasaan dan kesastraan lainnya yang ditawarkan Badan Bahasa.
Secara keseluruhan, kolaborasi antara Universitas Pancasila dan Badan Bahasa ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan Bahasa Indonesia di Indonesia. Kerja sama ini akan membantu mencetak sumber daya manusia yang andal dan mampu bersaing di tingkat global.
Melalui sinergi ini, kedua lembaga berkomitmen untuk mendorong peningkatan literasi dan penguasaan bahasa Indonesia yang lebih baik. Harapannya, kolaborasi ini dapat menghasilkan berbagai inovasi dan program yang bermanfaat bagi masyarakat luas dalam memajukan Bahasa Indonesia.