Visa Haji Hampir Semua Jamaah Terbit, Kemenag Pastikan Proses Berjalan Lancar
Kementerian Agama memastikan hampir semua visa jamaah haji reguler telah terbit, dengan hanya sekitar 600 jamaah di kloter terakhir yang masih menunggu proses penerbitan visa.

Kementerian Agama (Kemenag) memberikan kabar baik bagi calon jamaah haji Indonesia. Hingga Sabtu, 10 Mei 2025, pukul 08.00 WIB, hampir seluruh visa jamaah haji reguler telah diterbitkan. Proses penerbitan visa berjalan lancar dan terintegrasi dengan sistem E-Hajj di Arab Saudi. Hanya sekitar 600 jamaah di kloter terakhir yang masih dalam proses penerbitan visa, dengan keberangkatan diperkirakan pada tanggal 31 Mei 2025.
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag, Muhammad Zain, menyampaikan informasi tersebut dalam konferensi pers daring. Ia menjelaskan bahwa sebanyak 202.654 visa jamaah haji telah terbit. Kemenag telah mengirimkan data jamaah ke Konsul Haji di Jeddah, dan proses penerbitan visa dilakukan melalui sistem E-Hajj yang terintegrasi dengan sistem di Arab Saudi. Sistem ini memastikan efisiensi dan transparansi dalam proses penerbitan visa.
Proses keberangkatan jamaah haji juga berjalan lancar. Hingga hari ke-10 pemberangkatan, sebanyak 158 kloter telah diberangkatkan ke Tanah Suci menggunakan tiga maskapai penerbangan, yaitu Garuda Indonesia, Saudia Airlines, dan Lion Mentari Airlines. Hal ini menunjukkan kesiapan dan koordinasi yang baik antara Kemenag dan pihak terkait dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
Perkembangan Penerbitan Visa Haji
Proses penerbitan visa haji tahun ini menunjukkan kemajuan signifikan. Hanya tersisa sekitar 666 jamaah yang masih menunggu visa, dan mereka berasal dari kloter terakhir yang akan berangkat pada akhir Mei 2025. Kemenag terus memantau dan memastikan seluruh jamaah mendapatkan visa sebelum keberangkatan.
Sistem E-Hajj yang terintegrasi dengan sistem di Arab Saudi telah mempermudah dan mempercepat proses penerbitan visa. Hal ini menunjukkan komitmen Kemenag dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji Indonesia. Transparansi dan efisiensi menjadi kunci keberhasilan proses penerbitan visa ini.
Dengan hampir seluruh visa telah terbit, jamaah haji dapat mempersiapkan diri untuk keberangkatan ke Tanah Suci dengan lebih tenang. Kemenag terus berupaya memastikan kelancaran seluruh proses ibadah haji, mulai dari keberangkatan hingga kepulangan jamaah ke Tanah Air.
Rincian Keberangkatan Jamaah Haji
Hingga 10 Mei 2025, total 61.404 jamaah haji telah diberangkatkan ke Tanah Suci, atau sekitar 30,2 persen dari total jamaah reguler sebanyak 203.320 orang. Rincian keberangkatan per maskapai sebagai berikut:
- Garuda Indonesia: 82 kloter (30.446 jamaah)
- Saudia Airlines: 68 kloter (28.028 jamaah)
- Lion Mentari Airlines: 7 kloter (2.930 jamaah)
Angka-angka ini menunjukkan bahwa proses keberangkatan jamaah haji berjalan sesuai rencana dan terkoordinasi dengan baik. Kemenag terus memantau dan memastikan kelancaran seluruh proses keberangkatan jamaah haji.
Proses keberangkatan jamaah haji yang lancar ini menjadi bukti kesiapan dan koordinasi yang baik antara Kemenag dan berbagai pihak terkait. Dengan hampir seluruh visa telah terbit dan keberangkatan jamaah berjalan lancar, diharapkan ibadah haji tahun ini dapat berjalan dengan khidmat dan lancar.