Wali Kota Cirebon Pastikan Stok BBM Aman Jelang Mudik Lebaran 2025
Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, sidak SPBU dan pastikan stok BBM aman jelang mudik Lebaran 2025, serta menghimbau masyarakat mengisi BBM lebih awal.

Wali Kota Cirebon, Jawa Barat, Effendi Edo, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah SPBU di Kota Cirebon pada Jumat, 14 Maret 2025. Sidak ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) menjelang arus mudik Lebaran 2025. Pengecekan meliputi akurasi pompa BBM, kondisi penyimpanan, dan stok BBM di SPBU yang berada di jalur utama pemudik.
Sidak tersebut menyasar dua SPBU, yaitu di Jalan Brigjen Dharsono dan Jalan Ahmad Yani. Hasilnya, seluruh SPBU yang diperiksa dinyatakan masih dalam batas toleransi yang ditetapkan Pertamina. "Pengukuran akurasi pompa BBM menunjukkan angka yang bervariasi, namun masih dalam batas standar yang diizinkan. Nilainya rata-rata berada di kisaran minus 40-an, bahkan ada yang plus 13. Dengan toleransi hingga 100, hasilnya masih cukup baik," ujar Wali Kota Effendi Edo.
Wali Kota memastikan stok BBM di Kota Cirebon cukup untuk memenuhi kebutuhan pemudik. "Alhamdulillah, stok dari hasil pengecekan akan cukup. Jadi, pemudik tidak perlu cemas dengan ketersediaan BBM di SPBU sepanjang jalur arus mudik Kota Cirebon," katanya. Selain mengecek ketersediaan BBM, sidak ini juga bertujuan untuk melindungi konsumen dari potensi kecurangan dalam pengukuran bahan bakar.
Pasokan BBM Aman dan Terukur
Kepala DKUKMPP Kota Cirebon, Iing Daiman, menjelaskan bahwa Tim Metrologi Legal dari DKUKMPP turut serta dalam sidak tersebut. Tim ini bertugas untuk memastikan takaran BBM sesuai standar yang berlaku. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa takaran BBM masih dalam batas aman, dengan toleransi maksimal 100 mililiter untuk setiap 20 liter BBM.
Iing Daiman juga menekankan pentingnya koordinasi yang berkelanjutan dengan SPBU untuk menjaga stabilitas distribusi BBM selama periode mudik. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran perjalanan mudik bagi seluruh pemudik.
Lebih lanjut, Ia juga menghimbau masyarakat untuk mengisi BBM lebih awal sebelum melakukan perjalanan mudik. Hal ini bertujuan untuk menghindari antrean panjang dan memastikan perjalanan mudik lebih lancar.
Antisipasi Lonjakan Permintaan BBM
Pemerintah Kota Cirebon telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk memastikan ketersediaan BBM selama musim mudik. Sidak ke SPBU merupakan salah satu upaya untuk mengawasi langsung kondisi di lapangan dan memastikan distribusi BBM berjalan lancar. Selain itu, koordinasi dengan Pertamina juga terus dilakukan untuk memastikan pasokan BBM tetap tercukupi.
Dengan hasil sidak yang menunjukkan stok BBM aman dan takaran yang sesuai standar, diharapkan masyarakat dapat merasa tenang dan nyaman dalam melakukan perjalanan mudik Lebaran 2025. Pemerintah Kota Cirebon berkomitmen untuk terus memantau dan memastikan ketersediaan BBM hingga periode mudik berakhir.
Langkah antisipasi ini juga mencakup sosialisasi kepada masyarakat agar mengisi bahan bakar sebelum memasuki jalur mudik guna mengurangi kepadatan di SPBU. Hal ini diharapkan dapat menciptakan perjalanan mudik yang lebih aman dan nyaman.
Kesimpulan
Sidak yang dilakukan Wali Kota Cirebon memastikan ketersediaan dan akurasi pengukuran BBM di SPBU Kota Cirebon menjelang mudik Lebaran 2025. Pemerintah Kota Cirebon menghimbau masyarakat untuk mengisi BBM lebih awal dan akan terus berkoordinasi dengan SPBU untuk menjaga stabilitas distribusi BBM.