Yayasan MAS dan Mentari Assessment Perkuat Program Internasional
Yayasan MAS Surabaya bermitra dengan Mentari Assessment (Cambridge Assessment English) untuk meningkatkan kualitas Program Kelas Internasional (ICP) di sekolah-sekolah di bawah naungannya, meliputi KB/RA, MI, dan MTs, guna mempersiapkan siswa untuk studi.
![Yayasan MAS dan Mentari Assessment Perkuat Program Internasional](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/31/230211.610-yayasan-mas-dan-mentari-assessment-perkuat-program-internasional-1.jpg)
Yayasan Pendidikan Masjid Al-Akbar Nasional Surabaya (MAS) resmi menjalin kerjasama dengan Mentari Assessment (Cambridge Assessment English/CAE) untuk meningkatkan mutu Program Kelas Internasional (ICP) di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari KB/RA hingga MTs. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pada Jumat lalu di ruang pertemuan Bir Aly, MAS, antara Ketua Yayasan MAS, DR. KHM Sudjak Mag, dan perwakilan Mentari Assessment Indonesia Timur, Satria Ardiansyah.
Kerjasama ini bukan yang pertama kalinya bagi Yayasan MAS dengan Cambridge Assessment English. Sebelumnya, mereka telah berkolaborasi dengan pihak CAE di Malang. Namun, kemitraan terbaru ini diyakini akan memberikan dampak yang lebih luas dan signifikan, terutama dengan keterlibatan perwakilan CAE Indonesia Timur. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran internasional di sekolah-sekolah di bawah naungan Yayasan MAS.
Menurut DR. KHM Sudjak Mag, kerja sama ini disambut baik karena akan semakin memperkuat program ICP. Beliau juga didampingi oleh Kepala MTs MAS, Ustadz Jakfar, dalam acara penandatanganan MoU tersebut. Mereka berdua optimis bahwa kerjasama ini akan memberikan manfaat yang besar bagi siswa dan guru.
Satria Ardiansyah dari Mentari Assessment menjelaskan bahwa bentuk kerja sama ini berupa bantuan teknis kepada sekolah untuk mencapai standar internasional. Mereka tidak hanya menyediakan modul pembelajaran CAE yang komprehensif, tetapi juga memberikan pendampingan bagi para guru. Hal ini bertujuan agar implementasi modul di kelas selaras dengan standar CAE.
Lebih lanjut, Mentari Assessment juga akan membantu mengasah kemampuan siswa sesuai dengan bakat dan kemampuan masing-masing. Setelah itu, mereka akan melakukan asesmen sebagai evaluasi akhir. Hasil asesmen ini kemudian akan diterbitkan dalam bentuk sertifikat yang berlogo CAE, yang diakui secara internasional.
Keuntungan dari sertifikat ini sangat besar, khususnya bagi siswa yang berencana melanjutkan studi ke luar negeri. Standar pembelajaran bahasa Inggris yang telah mereka capai sesuai dengan standar global, sehingga peluang penerimaan di perguruan tinggi luar negeri akan meningkat. Hal ini juga akan meningkatkan kompetensi guru, karena mereka akan mengikuti standar asesmen internasional.
Ustadz Jakfar, Kepala MTs MAS, menekankan pentingnya standar pembelajaran yang terjamin untuk kesuksesan siswa dalam melanjutkan studi internasional. Ia menambahkan bahwa program ini bukan hanya bermanfaat bagi siswa, tetapi juga bagi guru yang skillnya akan terus diasah agar sesuai standar internasional melalui sistem asesmen yang terstandarisasi.
Dengan kerjasama ini, Yayasan MAS berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi persaingan global. Kemitraan strategis ini menjadi bukti komitmen Yayasan MAS dalam memberikan pendidikan terbaik bagi para siswanya.