Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
logo
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
    • Ngakak
    • Merdeka
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
HEADLINE HARI INI
  1. Lifestyle

Fakta Unik Islam: Kapan Kebohongan Diperbolehkan? Ini Dalil dan Contohnya

Islam memandang kebohongan tercela, namun ada situasi khusus di mana kebohongan yang diperbolehkan dalam Islam. Simak dalil dan contohnya di sini!

Sabtu, 16 Agu 2025 14:38:00
konten ai
Copied!
Fakta Unik Islam: Kapan Kebohongan Diperbolehkan? Ini Dalil dan Contohnya
Islam memandang kebohongan tercela, namun ada situasi khusus di mana kebohongan yang diperbolehkan dalam Islam. Simak dalil dan contohnya di sini! (©Planet Merdeka)
ADVERTISEMENT

Kebohongan seringkali dianggap sebagai perbuatan tercela dan dilarang keras dalam ajaran Islam. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat situasi khusus di mana Islam justru memberikan kelonggaran untuk berkata tidak sesuai fakta? Kondisi ini bukan berarti menghalalkan dusta secara mutlak, melainkan sebagai langkah bijak.

Kelonggaran ini diberikan saat mengungkapkan kebenaran justru dapat menimbulkan mudarat atau kerusakan yang lebih besar. Dalam konteks tertentu, kebohongan ini tidak dianggap dosa, melainkan upaya untuk menjaga kemaslahatan umat. Hal ini penting untuk dipahami agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam praktik syariat.

Untuk itu, memahami jenis-jenis kebohongan yang diperbolehkan dalam Islam menjadi krusial bagi setiap Muslim. Artikel ini akan mengulas dalil hadis serta berbagai contoh konkret dari situasi tersebut. Tujuannya adalah memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai batasan dan tujuan dari kebolehan ini.

Dalil Hadis yang Memperbolehkan Berbohong

Dalam ajaran Islam, terdapat metode komunikasi yang menyerupai kebohongan namun sejatinya bukan dusta, dikenal sebagai ma’aridh atau tauriyah. Teknik ini melibatkan penggunaan kalimat yang memiliki makna ganda atau ambigu. Tujuannya adalah agar lawan bicara menafsirkan ucapan tersebut secara berbeda dari maksud sebenarnya.

Salah satu contoh klasik penerapan tauriyah terdapat dalam kisah Nabi Ibrahim AS bersama istrinya, Sarah, yang diriwayatkan oleh Bukhari. Saat melewati wilayah penguasa zalim, Nabi Ibrahim menyebut Sarah sebagai "saudari-ku" ketika ditanya. Maksud Nabi Ibrahim adalah saudara seiman, namun sang penguasa memahaminya sebagai saudara kandung, sehingga Sarah selamat dari niat jahat penguasa tersebut.

Penggunaan kalimat samar ini diperbolehkan untuk melindungi diri atau menghindari bahaya yang lebih besar, selama tujuan akhirnya adalah mewujudkan kemaslahatan. Penting untuk dicatat bahwa tauriyah tidak boleh menimbulkan kerugian bagi orang lain. Ini adalah bentuk kebijaksanaan dalam berkomunikasi untuk mencapai tujuan mulia.

Dalil lain yang mendukung kebolehan ini berasal dari hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. Hadis tersebut menyatakan, "Bukanlah termasuk pendusta orang yang berusaha memperbaiki hubungan antar manusia, lalu menyampaikan kebaikan atau berkata yang mengandung kebaikan." Hadis ini secara tegas menunjukkan bahwa kebohongan yang bertujuan mendamaikan pihak yang berseteru tidak termasuk perbuatan tercela.

Contoh Kebohongan yang Diperbolehkan dalam Islam

Kebohongan yang diizinkan dalam Islam memiliki batasan dan tujuan yang jelas, bukan untuk mencari keuntungan pribadi atau merugikan orang lain. Apabila suatu tujuan kebaikan dapat dicapai tanpa berbohong, maka berbohong tetap haram. Namun, jika kebaikan tersebut mustahil terwujud kecuali dengan kebohongan, maka hal itu dibolehkan.

Dari sisi hukum, kebohongan ini bisa berstatus mubah (boleh) atau wajib. Jika tujuan yang ingin dicapai hukumnya mubah, maka kebohongan itu juga mubah. Sebaliknya, apabila tujuannya bersifat wajib, seperti menyelamatkan nyawa atau harta, maka berbohong untuk mencapainya pun menjadi wajib hukumnya.

Beberapa contoh konkret kebohongan yang diperbolehkan antara lain demi keselamatan jiwa dan harta. Misalnya, seorang Muslim yang dicegat oleh perampok diperbolehkan menyembunyikan fakta tentang hartanya. Demikian pula saat membawa titipan orang lain dan dihadang pihak yang ingin merampasnya, menyembunyikan kebenaran menjadi langkah yang dibenarkan syariat demi menjaga amanah.

Dalam konteks rumah tangga, berkata tidak sesuai fakta untuk menyenangkan hati pasangan juga termasuk yang diperbolehkan. Contohnya, seorang suami memuji masakan istri yang kurang sedap demi menjaga perasaan dan keharmonisan. Hal ini bertujuan menciptakan suasana rumah tangga yang positif dan menghindari perselisihan yang tidak perlu.

Selain itu, menyampaikan informasi palsu dalam peperangan untuk menyelamatkan nyawa pasukan juga diizinkan. Dalam perang yang bertujuan membela agama, menggunakan strategi untuk mengecoh musuh, termasuk menyampaikan informasi menyesatkan, diperbolehkan. Ini dimaksudkan untuk melindungi pasukan dan menjaga keberlangsungan perjuangan.

Terakhir, mengatakan hal yang tidak sebenarnya demi menciptakan perdamaian juga termasuk kebohongan yang diperbolehkan. Ketika dua pihak berselisih dan menyimpan dendam, seorang perantara boleh menyampaikan sesuatu yang dapat melunakkan hati keduanya, meskipun tidak sepenuhnya benar, demi menghapus permusuhan dan mengembalikan hubungan baik antar sesama.

Share
Copied!

Share

Better experience in portrait mode.
Image Saved!
Berita Terbaru
  • Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara
  • Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!
  • UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi
  • Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar
  • Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan
  • dalil hadis
  • fiqih
  • hukum islam
  • islam
  • kebohongan
  • keluarga harmonis
  • kemaslahatan umat
  • konten ai
  • peperangan
  • perdamaian
  • #planetantara
  • syariat islam
Copied!
Artikel ini ditulis oleh
Redaksi Merdeka
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

ADVERTISEMENT
Topik Populer

Topik Populer

  • Viral
  • Timnas
  • Prabowo Subianto
  • Piala AFF 2024
  • PPN 12 persen
  • Irish Bela
Rekomendasi
  • beijing china

    Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara

    20 Agu 2025
  • ekonomi kukar

    Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!

    20 Agu 2025
  • generasi berkarakter

    UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi

    20 Agu 2025
  • ambon maju

    Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar

    20 Agu 2025
  • bupati maluku tengah

    Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan

    20 Agu 2025
ADVERTISEMENT
Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

  • Kurang dari 24 Jam, Polisi Ringkus Terduga Pelaku Premanisme di Tambora Jakarta Barat

    cctv 16 Agu 2025
  • Viral Mengamen hingga Tengah Malam, Dinsos DKI Lakukan Penertiban Pengamen Anak Secara Persuasif

    Dinsos DKI 12 Agu 2025
  • Bikin Heboh! Wakil Menteri Ketenagakerjaan Tampil dengan Kaus One Piece Dukung Buruh Mogok, Simbol Perlawanan Ketidakadilan?

    Bendera Bajak Laut 8 Agu 2025
  • Viral Minta Rp100 Ribu, Juru Parkir Liar Tanah Abang Ditangkap Polisi

    hukum 30 Jul 2025
  • Kurang dari 24 Jam! Polisi Tangkap Dua Pencuri Tas Kereta di Tambora, Korban Rugi Rp10 Juta

    cctv 29 Jul 2025
logo
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap
  • Kapanlagi.com
  • Otosia
  • Liputan6
  • Fimela
  • Bola.net
  • Brilio
  • Bola.com
  • Merdeka
Connect with us

Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.