Kemkominfo Dukung Penuh Konten Edukasi STEM di Media Sosial: Wujudkan Generasi Unggul di Era Digital
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendukung penuh hadirnya konten edukasi Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika (STEM) di media sosial, guna mencetak generasi unggul dan mendorong transformasi digital.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan dukungan penuh terhadap kehadiran konten edukasi berbasis Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika (STEM) di platform media sosial. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Kominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto, di Jakarta pada Rabu, 5 Juli 2023. Inisiatif ini dinilai sejalan dengan komitmen pemerintah untuk menciptakan ekosistem digital yang inklusif, produktif, dan bernilai tambah bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Menurut Bonifasius, konten edukasi STEM sangat penting, terutama jika diperkenalkan sejak dini. Meskipun platform media sosial memiliki batasan usia pengguna, konten edukatif yang menarik dan relevan dapat menjadi jembatan untuk menjangkau generasi muda. Peluncuran fitur "Feed STEM" oleh TikTok, misalnya, diharapkan dapat menjadi wadah khusus bagi konten-konten edukatif yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membangun pola pikir dan mendidik masyarakat.
Bonifasius mengakui adanya tantangan dalam menciptakan konten edukasi STEM yang menarik dan relevan bagi generasi muda. Namun, ia optimis bahwa melalui platform seperti TikTok, pembelajaran tentang teknologi, inovasi, dan dasar-dasar ilmu pengetahuan dapat disampaikan dengan cara yang lebih interaktif dan sesuai dengan kebutuhan usia mereka. Ia menekankan pentingnya "Feed STEM" tidak hanya sebagai hiburan semata, tetapi sebagai sarana edukatif yang maju dan memberikan akses belajar teknologi, inovasi, dan ilmu pengetahuan yang lebih engaging.
Dorongan Kominfo untuk Literasi Digital
Kementerian Kominfo memiliki misi kuat dalam memajukan edukasi digital di Indonesia. Sejumlah program telah dicanangkan untuk mendukung misi ini, termasuk Digital Talent Scholarship yang bertujuan meningkatkan keterampilan tenaga kerja, khususnya mahasiswa dan lulusan yang membutuhkan sertifikasi. Program lain, Digital Leadership Academy, difokuskan untuk para pemimpin di sektor pemerintah dan swasta agar memahami pentingnya inovasi dan transformasi digital.
Kominfo juga berkomitmen untuk meningkatkan literasi digital dan mencetak 9 juta talenta digital hingga tahun 2030. Langkah ini merupakan bagian penting dari upaya mendukung transformasi digital nasional dan menciptakan ruang digital yang aman, edukatif, dan mampu mencetak generasi unggul. Kolaborasi dengan TikTok dalam inisiatif Feed STEM diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan cita-cita tersebut.
Bonifasius berharap kolaborasi dengan TikTok akan terus berlanjut dan berkontribusi pada terciptanya ruang digital yang aman, edukatif, dan mampu mencetak generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan. Inisiatif ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Feed STEM: Jembatan Menuju Literasi STEM
Feed STEM, fitur baru di aplikasi TikTok, merupakan tab khusus yang berisi konten edukasi berbasis STEM. Fitur ini dirancang untuk menyediakan akses mudah dan menarik bagi masyarakat untuk mempelajari sains, teknologi, rekayasa, dan matematika. Dengan penyampaian informasi yang interaktif dan sesuai dengan kebutuhan usia, diharapkan Feed STEM dapat meningkatkan minat generasi muda terhadap bidang-bidang tersebut.
Kehadiran Feed STEM juga diharapkan dapat menjawab tantangan dalam mengembangkan konten edukasi yang menarik dan relevan. Platform media sosial yang populer seperti TikTok dapat menjadi media efektif untuk menjangkau audiens yang luas, terutama generasi muda yang akrab dengan penggunaan platform tersebut. Kombinasi antara konten edukatif berkualitas dan platform yang engaging diharapkan dapat menghasilkan dampak positif dalam meningkatkan literasi STEM di Indonesia.
Langkah Kominfo dalam mendukung inisiatif ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendorong transformasi digital dan mencetak generasi unggul. Dengan kolaborasi antara pemerintah dan platform media sosial, diharapkan akan tercipta ekosistem digital yang lebih inklusif, produktif, dan bernilai tambah bagi seluruh masyarakat Indonesia. Hal ini sangat penting dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di masa depan yang semakin kompleks dan kompetitif.
Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya global dalam meningkatkan literasi STEM. Meningkatkan pemahaman dan minat terhadap STEM sangat penting untuk mendorong inovasi dan kemajuan teknologi di Indonesia. Dengan dukungan dari pemerintah dan platform media sosial, diharapkan inisiatif ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia di bidang STEM.
Kesimpulan
Dukungan Kemkominfo terhadap konten edukasi STEM di media sosial merupakan langkah strategis dalam mencetak generasi unggul dan mendorong transformasi digital di Indonesia. Kolaborasi dengan platform seperti TikTok diharapkan dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan minat generasi muda terhadap bidang STEM. Inisiatif ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital yang aman, edukatif, dan mampu mencetak generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.