Pariwisata Nasional Tumbuh Positif: Kunjungan Wisatawan Mancanegara Capai 1 Juta!
Sektor pariwisata Indonesia menunjukkan pertumbuhan positif signifikan dengan kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 1 juta di Januari 2025, mendorong optimisme pemerintah dalam mencapai target.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana baru-baru ini mengumumkan kabar gembira terkait pertumbuhan positif sektor pariwisata Indonesia. Pertumbuhan ini ditandai dengan peningkatan signifikan kunjungan wisatawan mancanegara yang mencapai angka 1 juta pada Januari 2025. Kenaikan ini menunjukkan peningkatan sebesar 32 persen dibandingkan Januari 2024 yang hanya mencatat 760 ribu kunjungan. Data ini dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Imigrasi.
Meskipun data kunjungan wisatawan mancanegara di wilayah perbatasan belum termasuk dalam angka tersebut, dan data kunjungan wisatawan nusantara masih dalam proses pengolahan, capaian ini tetap memberikan optimisme bagi Kementerian Pariwisata. Pemerintah optimis target kunjungan wisatawan mancanegara akan tercapai jika tren positif ini berlanjut. Hal ini diperkuat dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah untuk mendorong sektor pariwisata.
Salah satu upaya tersebut adalah dengan menurunkan harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi. Penurunan harga tiket pesawat ini mencapai 13 hingga 14 persen di seluruh Indonesia. Periode pemesanan tiket dimulai pada 1 Maret 2025 untuk periode perjalanan 24 Maret hingga 7 April 2025. "Penurunan harga tiket pesawat ini, diharapkan dapat memberikan kesempatan sekaligus memudahkan masyarakat untuk merencanakan mudik atau berwisata #DiIndonesiaAja dengan biaya yang lebih terjangkau," ujar Menteri Widiyanti.
Strategi Pemerintah untuk Dorong Pariwisata
Kementerian Pariwisata juga berkolaborasi dengan pelaku usaha untuk meluncurkan berbagai promosi menarik guna meningkatkan minat masyarakat berwisata selama libur Lebaran 2025. Dua kampanye utama diluncurkan, yaitu #MudikYuk yang mengajak masyarakat mengeksplorasi destinasi wisata di sepanjang jalur mudik, dan #LebaranDijakartaAja yang mengajak masyarakat luar Jakarta untuk berwisata di Ibu Kota. Selain itu, berbagai acara menarik seperti Aceh Ramadan Festival dan Festival Rakik-Rakik (terpilih dalam kurasi Karisma Event Nusantara 2025) juga turut meramaikan libur Lebaran.
Untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan, Kementerian Pariwisata telah mengirimkan surat imbauan kepada seluruh pemerintah daerah (pemda). Imbauan tersebut menekankan pentingnya persiapan destinasi wisata dalam menghadapi lonjakan wisatawan, memberikan pelayanan prima, dan memastikan keselamatan serta keamanan para wisatawan. Surat tersebut juga diperkuat dengan surat dari Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur yang mengimbau penilaian risiko dan penyiapan tempat istirahat bagi pengemudi transportasi.
Kementerian Perhubungan memproyeksikan pergerakan wisatawan nusantara selama Lebaran 2025 mencapai 146 juta perjalanan. Dengan rata-rata pengeluaran Rp2,57 juta per perjalanan, perputaran ekonomi yang diperkirakan terjadi selama periode tersebut mencapai Rp375,2 triliun. Angka ini menunjukkan kontribusi signifikan sektor pariwisata terhadap perekonomian nasional.
Data dan Fakta:
- Kunjungan wisatawan mancanegara Januari 2025: 1 juta
- Peningkatan kunjungan: 32 persen dibandingkan Januari 2024
- Penurunan harga tiket pesawat domestik: 13-14 persen
- Proyeksi pergerakan wisatawan nusantara Lebaran 2025: 146 juta perjalanan
- Proyeksi perputaran ekonomi Lebaran 2025: Rp375,2 triliun
Pertumbuhan positif sektor pariwisata ini menunjukkan potensi besar Indonesia dalam menarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Dengan berbagai strategi dan dukungan pemerintah, diharapkan sektor pariwisata Indonesia akan terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional.