Strategi Motorola Kuasai Pasar Ponsel Indonesia dalam 3 Tahun
Setelah absen 8 tahun, Motorola kembali ke Indonesia dengan 5 strategi jitu untuk meraih pangsa pasar 10 persen dan masuk 5 besar dalam 3 tahun ke depan, termasuk produksi lokal dan inovasi AI.

Jakarta, 18 Februari 2024 - Motorola kembali meramaikan pasar ponsel Indonesia setelah absen selama delapan tahun. Perusahaan teknologi ini membeberkan lima strategi andalan untuk menguasai pasar tanah air dan mencapai target ambisius: masuk lima besar merek ponsel terbesar dengan pangsa pasar 10 persen dalam tiga tahun mendatang.
Strategi 'Lokal untuk Lokal' dan Kolaborasi
Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo, mengungkapkan visi perusahaan untuk menjadi merek terkemuka di Indonesia. "Kami memproyeksikan dalam tiga tahun ke depan akan mencapai double digit," ujarnya dalam konferensi pers peluncuran Moto G45 5G di Jakarta Pusat. Strategi pertama yang diusung adalah 'local for local'. Motorola berkomitmen melakukan seluruh proses produksi, mulai dari perakitan PCB hingga pengemasan, di Indonesia. Kolaborasi dengan perusahaan lokal juga menjadi fokus utama. "Partner-partner kami semuanya perusahaan lokal Indonesia," tegas Bagus.
Marketing Head Motorola Asia Pacific, Shivam Ranjan, menambahkan strategi kedua yaitu kolaborasi, baik dengan perusahaan global maupun lokal. Kerja sama strategis telah terjalin dengan berbagai perusahaan ternama seperti Pantone, Bose, Corning, Vision+, dan XL. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi produk yang lebih menarik dan sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia.
Inovasi AI dan Keunggulan Jaringan 5G
Strategi ketiga Motorola adalah memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI). Perusahaan mengembangkan fitur AI bernama Moto AI dan berkolaborasi dengan pengembang AI besar seperti Gemini dari Google untuk menghadirkan fitur-fitur AI canggih di ponselnya. Shivam menekankan pentingnya AI dalam industri smartphone. "AI adalah revolusi terbesar yang telah kita lihat, dan kami ingin memimpin inovasi ini," katanya.
Sebagai pelopor jaringan 5G di ponsel pintar, Motorola (strategi keempat) berupaya memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna melalui teknologi dan inovasi yang mereka kembangkan. Hal ini menunjukkan komitmen Motorola untuk menghadirkan teknologi terkini kepada konsumen Indonesia.
Pengalaman Premium dan Layanan Ritel
Strategi kelima adalah memberikan pengalaman fitur premium kepada konsumen. Motorola mengajak konsumen untuk merasakan langsung fitur andalan ponselnya di layanan ritel. Shivam menjelaskan, "Konsumen bisa mencoba fitur Moto Gestures seperti chop, twist, dan Smart Connect di toko. Kami berkomitmen menciptakan pengalaman ritel premium karena kami percaya ritel adalah segmen besar di Indonesia."
Moto G45 5G: Perpaduan Teknologi dan Kemudahan
Kembalinya Motorola ke Indonesia ditandai dengan peluncuran Moto G45 5G. Ponsel ini dilengkapi fitur andalan Moto Gestures, yang memungkinkan pengguna mengakses kamera atau menyalakan senter dengan gerakan sederhana. Fitur Smart Connect memudahkan berbagi konten dan perpindahan streaming antar perangkat.
Kesimpulan
Dengan strategi komprehensif yang berfokus pada produksi lokal, kolaborasi, inovasi AI, teknologi 5G, dan pengalaman ritel premium, Motorola menunjukkan keseriusannya untuk bersaing di pasar ponsel Indonesia. Target ambisius mereka untuk meraih pangsa pasar 10 persen dan masuk lima besar dalam tiga tahun mendatang patut dinantikan.