Kenali Program Mendapatkan Anak Perempuan
Penulis : Tyas Santika
7 Februari 2018 16:15
Jika Anda menginginkan anak perempuan, jagalah tingkat asam vagina dengan menghindari orgasme.
Planet Merdeka - Dapat menjadi teman curhat dan sahabat berbagi adalah beberapa alasan yang mendasari pasangan menginginkan mempunyai anak perempuan. Apakah Anda salah satunya? Tak ada salahnya Anda menjalankan program untuk mendapatkan anak perempuan. Berikut program untuk mendapatkan anak perempuan yang bisa Anda coba:
1. Hindari orgasme
Cara pertama, sebagai program mendapatkan anak perempuan dengan hindari orgasme. Pasalnya, disaat wanita sedang orgasme, tubuhnya akan menjadi lebih basa (alkali) sehingga lebih menguntungkan bagi Kromosom Y atau gen laki-laki untuk lebih dominan dibanding Kromosom X atau gen perempuan. Jadi, jika Anda menginginkan anak perempuan, jagalah tingkat asam vagina dengan menghindari orgasme.
Informasi selengkapnya disini ...
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : tyas-santika
-
Sosialisasi, Penempelan Rambu, dan Membuat Jalur Tangga Exit Di Pondok Pesantren AN-NUR Surabaya
-
619 Anak di Bantul Positif TBC Diduga Tertular dari Digendong dan Dicium
-
Perawatan Kulit Anti Penuaan Dini Berbahan Bunga Edelweiss dari Switzerland
-
Dr Hafiza Fikri Fadel Jelaskan Syarat Utama Merawat Kulit Wajah
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Pentingnya aplikasi peduli lindungi pasca Covid 19
27 Mei 2022 14:41 -
Pasti Baru Tau, Ini kenapa Bayi Nangis Saat Lahir
9 Maret 2022 13:58 -
Jangan Panik, Pahami Jenis Kejang Dan Cara Mengatasinya
8 Maret 2022 22:04 -
Ingin Melahirkan Normal? Penuhi Syaratnya
8 Maret 2022 06:48 -
Tips Menjaga Kesehatan Mental, Agar Tidak Mudah Stress
7 Maret 2022 22:02 -
Jangan 'Terlewat' Makan Malam, Ini Manfaatnya
6 Maret 2022 06:32 -
23 Februari 2022 20:37
-
7 Kesalahan dalam Mendidik Psikis Anak
16 Januari 2022 18:22
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.