1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SEHAT

Rasakan Gejala Diabetes Agar Tak Makin Parah

Penulis : OctaWilly

15 Agustus 2022 18:47

Gejala yang dialami oleh penderita diabetes memang benar-benar umum.

Planet Merdeka - Kebanyakan orang yang menderita diabetes, tidak sadar bahwa dirinya menderita penyakit tersebut sampai terjadi sakit yang cukup parah. Hal ini wajar terjadi, karena gejala yang dialami oleh penderita diabetes memang benar-benar umum.

Karena gejala yang sangat umum ini, orang cenderung abai, sehingga diabetes menjadi tidak terurus. Lalu, apa saja gejala-gejala yang bisa dikenali dari penyakit diabetes?.

Founder BioAlpha, Dennis Hadi, mengungkapkan, beberapa tanda awal seseorang menderita diabetes adalah frekuensi buang air kecil yang meningkat, sering haus dan lapar padahal sudah makan banyak, turun berat badan secara tiba-tiba, dan sering mengantuk terutama setelah makan siang.

Benar-benar hal yang terkadang diri sendiri pun tidak sadar, bukan? Jadi, apa yang dapat kita lakukan agar diabetes tidak terlanjur parah?

2 dari 3 halaman

3 langkah.

"Langkah pertama adalah mengenali gejala umum dari diabetes, dan jangan abai terhadap gejala sekecil apapun itu," ujar Dennis dalam keterangannya, Sabtu (3/08/2022).

Langkah kedua, ketika sudah menginjak usia 25 tahun, disarankan untuk melakukan cek gula darah untuk pertama kalinya.

Kini, cek gula darah sudah tidak terlalu mahal dan dapat dilakukan di mana saja dengan pengawasan tenaga medis berpengalaman.

"Langkah ketiga, jika sudah terdiagnosa mengidap diabetes, kita harus lebih awas terhadap pola makan dan gaya hidup yang kita jalani sehari-hari. Buat diet plan, dan jaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Hindari makanan yang tinggi gula dan tinggi indeks glikemik," terang dia.
3 dari 3 halaman

Selain menjaga asupan makan, dan gaya hidup sehari-hari, Dennis juga menyarankan untuk mengonsumsi suplemen yang dapat membantu menjaga gula darah tetap normal, salah satunya Sopalpha dari BioAlpha.

Dennis menjelaskan, Sopalpha adalah suplemen kesehatan masa depan yang diformulasikan langsung dari Jepang, dengan bahan utama Salmon Ovary Peptide. Salmon Ovary Peptide ini cukup langka karena hanya didapatkan dari ekstrak membran ikan Keta Salmon dari perairan Hokkaido, Jepang.

"Sekarang, masyarakat Indonesia tidak perlu jauh-jauh ke Hokkaido untuk dapat mencoba Salmon Ovary Peptide karena Sopalpha sudah tersebar di seluruh Indonesia," tutup Dennis Hadi. [*octa]
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : octawilly

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya