Eventing Kembali di Olimpiade LA 2028, Pordasi Siap Strategi Juara
Cabang olahraga berkuda eventing kembali dipertandingkan di Olimpiade Los Angeles 2028, mendorong Pordasi mempersiapkan atlet Indonesia untuk kualifikasi Olimpiade.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) memastikan cabang olahraga berkuda disiplin eventing akan kembali dipertandingkan pada Olimpiade Los Angeles 2028. Keputusan ini mengakhiri ketidakpastian setelah Olimpiade Paris 2024. Pengumuman tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Olimpiade IOC Christophe Dubi pada Jumat lalu. Kepastian ini disambut baik oleh Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) yang telah menyiapkan strategi jangka panjang untuk membawa atlet Indonesia ke kancah internasional.
Total kuota atlet Olimpiade LA 2028 tetap 10.500, sama seperti Olimpiade Paris 2024. Dari jumlah tersebut, 200 atlet akan berkompetisi dalam cabang berkuda, dengan rincian 75 atlet untuk show jumping, 60 atlet untuk dressage, dan 65 atlet untuk eventing. Meskipun IOC telah memastikan eventing masuk dalam Olimpiade LA 2028, format final dan lokasi pertandingan masih menunggu konfirmasi panitia penyelenggara.
Meskipun demikian, kabar baik ini memberikan angin segar bagi para atlet eventing di Indonesia. PP Pordasi, sebagai induk organisasi olahraga berkuda nasional, telah menyatakan komitmennya untuk mempersiapkan atlet Indonesia agar mampu bersaing di tingkat dunia. Langkah-langkah strategis telah disiapkan untuk menghadapi tantangan ini.
Pordasi Perkuat Pembinaan Atlet Menuju Olimpiade 2028
Ketua Umum PP Pordasi, Aryo Djojohadikusumo, mengungkapkan bahwa PP Pordasi telah menyiapkan strategi jangka menengah dan panjang untuk mempersiapkan atlet Indonesia menghadapi Olimpiade 2028. Salah satu langkah yang telah dilakukan adalah kunjungan kerja ke Paris dan mendorong atlet untuk berkompetisi dalam kejuaraan internasional di Paris pada Maret lalu. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman berharga bagi para atlet.
Dengan adanya kepastian kuota dan disiplin yang dipertandingkan, PP Pordasi akan semakin fokus meningkatkan pembinaan atlet, seleksi nasional, dan penguatan infrastruktur. Hal ini penting untuk memastikan kesiapan atlet Indonesia dalam menghadapi persaingan ketat di kualifikasi Olimpiade.
Aryo menambahkan bahwa informasi resmi mengenai sistem kualifikasi akan sangat menentukan langkah selanjutnya bagi Indonesia. Ini merupakan kesempatan berharga bagi Indonesia untuk berkompetisi dalam kualifikasi Olimpiade untuk pertama kalinya dalam disiplin eventing.
Penguatan infrastruktur juga menjadi fokus utama Pordasi. Fasilitas latihan yang memadai dan pelatihan berkualitas tinggi akan menjadi kunci kesuksesan atlet Indonesia dalam mencapai prestasi internasional.
Tantangan dan Harapan Menuju Kualifikasi Olimpiade
Meskipun peluang terbuka lebar, jalan menuju kualifikasi Olimpiade 2028 tidak akan mudah. Persaingan di tingkat internasional sangat ketat, dan Indonesia perlu menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam prestasi atletnya. Sistem kualifikasi yang akan diumumkan nantinya akan menjadi penentu strategi selanjutnya bagi Pordasi.
Namun, dengan komitmen dan strategi yang tepat, Indonesia memiliki potensi untuk bersaing dan bahkan meraih prestasi di Olimpiade 2028. Dukungan dari pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk mendorong perkembangan olahraga berkuda di Indonesia.
Keberhasilan Indonesia dalam kualifikasi Olimpiade akan menjadi bukti nyata dari pembinaan atlet yang berkelanjutan dan komitmen Pordasi dalam memajukan olahraga berkuda di Tanah Air. Semoga atlet-atlet Indonesia dapat mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Keikutsertaan eventing dalam Olimpiade LA 2028 memberikan harapan baru bagi perkembangan olahraga berkuda di Indonesia. Dengan persiapan yang matang dan dukungan yang kuat, Indonesia siap menghadapi tantangan dan meraih prestasi gemilang di masa depan.
Informasi lebih lanjut mengenai sistem kualifikasi dan persiapan atlet Indonesia akan terus diinformasikan oleh PP Pordasi. Mari kita dukung atlet-atlet Indonesia dalam perjuangan mereka menuju Olimpiade 2028!