Kalsel Beri Bonus Rp62 Miliar untuk Atlet PON-Peparnas: Apresiasi Prestasi Membanggakan
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan bonus sebesar Rp62 miliar kepada atlet dan pelatih peraih medali pada PON XXI dan Peparnas XVII sebagai bentuk apresiasi atas prestasi membanggakan mereka.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) menunjukkan apresiasinya yang besar terhadap para atlet dan pelatih berprestasi dengan memberikan total bonus sebesar Rp62 miliar. Bonus ini diberikan sebagai penghargaan atas raihan medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII. Penyerahan bonus dilakukan secara simbolis pada pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalsel 2025 di GOR Hasanuddin, Banjarmasin, Kamis (15/5).
Rincian bonus tersebut meliputi Rp20 miliar untuk atlet dan pelatih PON yang berhasil meraih 15 medali emas, 11 perak, dan 26 perunggu. Sementara itu, atlet dan pelatih Peparnas menerima bonus sebesar Rp42,3 miliar atas perolehan 24 emas, 43 perak, dan 29 perunggu. Besaran bonus bervariasi, disesuaikan dengan jenis medali yang diperoleh masing-masing atlet dan pelatih. Menurut Plt. Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalsel, M. Fitri Hernadi, seluruh bonus akan segera ditransfer ke rekening masing-masing penerima paling lambat pekan ini.
Pemberian bonus ini merupakan bentuk apresiasi Pemprov Kalsel terhadap atlet-atlet yang telah mengharumkan nama daerah di kancah nasional. "Besaran bonus per orang diberikan beragam sesuai medali yang didapat, baik untuk atlet maupun pelatih," ujar Hernadi. Ia juga menambahkan bahwa nilai bonus tahun ini lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dan tidak ada perbedaan jumlah bonus antara atlet PON dan Peparnas.
Raihan Medali Membanggakan dan Bonus yang Berlimpah
Prestasi atlet Kalsel di PON XXI dan Peparnas XVII patut diapresiasi. Raihan medali yang signifikan menunjukkan kerja keras dan dedikasi para atlet dalam berlatih dan berkompetisi. Bonus yang diberikan Pemprov Kalsel diharapkan dapat menjadi motivasi bagi atlet untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama daerah di masa mendatang. Besarnya jumlah bonus juga mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung perkembangan olahraga di Kalimantan Selatan.
Pemberian bonus ini juga diharapkan dapat memotivasi para atlet muda untuk terus berlatih dan berjuang meraih prestasi. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, diharapkan akan semakin banyak atlet berbakat dari Kalsel yang dapat mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional.
Tidak hanya atlet, pelatih juga mendapatkan penghargaan yang setimpal atas kerja keras dan dedikasinya dalam membina para atlet. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah juga menghargai peran penting pelatih dalam mencetak atlet-atlet berprestasi.
POPDA Kalsel 2025: Mencari Bakat Baru
Selain penyerahan bonus, acara tersebut juga menandai pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalsel 2025. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 15 hingga 22 Mei dan diikuti oleh 1.356 atlet, 310 pelatih, dan 115 ofisial dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain atletik, renang, judo, taekwondo, gulat, angkat besi, dayung, panahan, menembak, dan panjat tebing.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel, Heru Susmianto, menjelaskan bahwa POPDA bertujuan untuk mencetak atlet-atlet unggul dan berprestasi. Atlet-atlet terbaik dari POPDA akan diprioritaskan untuk mewakili provinsi pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII di Jakarta. POPDA menjadi wadah penting untuk pembinaan atlet di daerah dan diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit atlet berprestasi di masa mendatang.
Hernadi juga menekankan pentingnya sportivitas dalam pertandingan POPDA. Ia mendorong para pelajar untuk menjunjung tinggi nilai sportivitas dan memberikan penampilan terbaik mereka. Kompetisi ini bukan hanya tentang meraih kemenangan, tetapi juga tentang belajar, berkembang, dan membangun karakter yang baik.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah, baik dalam bentuk bonus maupun fasilitas pelatihan, diharapkan perkembangan olahraga di Kalimantan Selatan akan semakin maju dan melahirkan atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional maupun internasional. POPDA 2025 menjadi bukti komitmen pemerintah dalam membina atlet muda dan mencetak generasi penerus yang berprestasi.
Penyerahan bonus dan penyelenggaraan POPDA Kalsel 2025 menjadi bukti nyata komitmen Pemprov Kalsel dalam memajukan dunia olahraga di daerah. Harapannya, langkah-langkah ini akan berdampak positif terhadap peningkatan prestasi olahraga Kalimantan Selatan di masa mendatang.