NPC Indonesia Optimistis Raih Tiga Emas di Paralimpiade Los Angeles 2028
NPC Indonesia menargetkan tiga medali emas di Paralimpiade Los Angeles 2028 melalui program pembinaan dan pencarian bakat atlet disabilitas.

Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia menargetkan pencapaian gemilang di Paralimpiade Los Angeles 2028 dengan membidik tiga medali emas. Target ambisius ini diumumkan oleh Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NPC Indonesia yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah. Senny Marbun menyatakan keyakinannya bahwa dengan izin Tuhan, target tiga emas ini dapat tercapai. Upaya intensif terus dilakukan melalui program pembinaan dan regenerasi atlet, termasuk program pencarian bakat bertajuk "Mendobrak Batas".
Program "Mendobrak Batas" menjadi salah satu strategi utama NPC Indonesia dalam mempersiapkan atlet-atlet potensial untuk Paralimpiade Los Angeles 2028. Inisiatif ini telah menjangkau enam provinsi dan akan terus diperluas sepanjang tahun. Tujuan utamanya adalah mengidentifikasi bibit-bibit atlet difabel dari berbagai daerah dan merekomendasikan cabang olahraga yang sesuai dengan klasifikasi mereka. Atlet-atlet yang terpilih akan mendapatkan pembinaan intensif di daerah masing-masing atau dikirim ke Pusat Pelatihan Paralimpiade Indonesia (PPPI) di Delingan, Karanganyar.
Senny Marbun menekankan pentingnya sosialisasi dan kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan pembinaan atlet di daerah berjalan optimal. Ia juga menyebutkan bahwa cabang olahraga bulu tangkis masih menjadi andalan utama Indonesia dalam meraih medali emas. Selain bulu tangkis, cabang atletik dan angkat berat juga memiliki potensi besar untuk menyumbangkan medali emas di Paralimpiade Los Angeles 2028.
Fokus pada Pembinaan dan Regenerasi Atlet
NPC Indonesia terus berupaya keras dalam melakukan pembinaan dan regenerasi atlet sebagai langkah strategis untuk mencapai target tiga medali emas di Paralimpiade Los Angeles 2028. Program pencarian bakat "Mendobrak Batas" menjadi salah satu inisiatif utama dalam upaya ini. Tim pencari bakat yang direkrut bertugas mengidentifikasi potensi atlet difabel dari berbagai daerah, kemudian merekomendasikan cabang olahraga yang sesuai dengan klasifikasi mereka.
Atlet-atlet yang terpilih melalui program "Mendobrak Batas" akan mendapatkan pembinaan intensif. Pembinaan ini dapat dilakukan di daerah masing-masing atau melalui pelatihan terpusat di Pusat Pelatihan Paralimpiade Indonesia (PPPI) di Delingan, Karanganyar. Dengan adanya program pembinaan yang terstruktur dan berkelanjutan, diharapkan dapat muncul atlet-atlet baru yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Senny Marbun menjelaskan bahwa Rakernas NPC Indonesia menjadi momentum penting untuk menyampaikan program-program yang akan dijalankan tahun ini. Tujuannya agar seluruh pihak terkait dapat bersinergi dan berkolaborasi dalam upaya pembinaan atlet di daerah masing-masing. Dukungan dari pemerintah daerah sangat dibutuhkan untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pengembangan olahraga disabilitas.
Dukungan Pemerintah dan Optimisme yang Beralasan
Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahragawan Muda (SPOM) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Aziz Ariyanto, memberikan dukungan penuh terhadap target yang dicanangkan oleh NPC Indonesia. Ia meyakini bahwa target tiga emas bukanlah mimpi yang mustahil, melainkan target yang realistis dan dapat dicapai melalui kerja keras dan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan NPC Indonesia.
Aziz Ariyanto juga menyoroti konsistensi NPC Indonesia dalam melampaui target medali di berbagai ajang sebelumnya, termasuk Paralimpiade Paris 2024. Capaian di Paralimpiade Paris 2024, dengan satu emas, delapan perak, dan lima perunggu, menjadi bukti nyata bahwa atlet-atlet Indonesia mampu bersaing di level dunia. Konsistensi ini menjadi dasar optimisme bahwa target tiga emas di Paralimpiade Los Angeles 2028 dapat tercapai.
Menurut Aziz, target tiga emas bukanlah angan-angan semata. Aziz menyebutkan bahwa selama ini NPC Indonesia konsisten melampaui target medali, termasuk capaian di Paralimpiade Paris 2024 dengan satu emas, delapan perak, dan lima perunggu.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan program pembinaan yang terencana dengan baik, NPC Indonesia semakin percaya diri dalam menghadapi Paralimpiade Los Angeles 2028. Target tiga medali emas menjadi motivasi untuk terus bekerja keras dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.