Sabar/Reza Siap Revans di Swiss Open 2025, Akankah Raih Gelar Perdana?
Ganda putra Indonesia, Sabar/Reza, bertekad revans atas Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen di perempat final Swiss Open 2025 setelah kekalahan di China Open 2024, sementara Fikri/Daniel menghadapi pasangan Taiwan.

Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani, bersiap menghadapi laga penuh tantangan di perempat final BWF World Tour Super 300 Swiss Open 2025. Mereka akan berhadapan kembali dengan pasangan Taiwan, Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen, di St. Jakobshalle, Basel, Jumat waktu setempat. Pertandingan ini menjadi ajang revans bagi Sabar/Reza setelah sebelumnya menelan kekalahan dari pasangan tersebut di China Open 2024.
"Pada pertemuan pertama di China Open 2024, kami kalah (dengan skor 16-21, 16-21). Jadi kami mau waspada dan semoga diberikan hasil yang terbaik," ujar Sabar dalam keterangan tertulisnya. Tekad kuat untuk meraih kemenangan terlihat jelas dalam pernyataan Sabar, mengingat kekalahan sebelumnya dan ambisi untuk meraih gelar perdana musim ini.
Tantangan berat sudah pasti menanti Sabar/Reza. Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen tengah berada dalam performa terbaiknya, terbukti dengan kemenangan mereka atas wakil Indonesia lainnya, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dalam pertandingan babak kedua dengan skor meyakinkan 21-19, 23-21. Sementara itu, Sabar/Reza sendiri berhasil melaju ke babak delapan besar setelah melewati pertandingan tiga gim yang melelahkan melawan pasangan Inggris, Callum Hemming/Ethan Van Leeuwen, dengan skor akhir 21-18, 16-21, 21-13.
Pertandingan Revans dan Tantangan Berat
Laga perempat final melawan Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen menjadi kesempatan emas bagi Sabar/Reza untuk membuktikan peningkatan performa mereka. Kekalahan di China Open 2024 menjadi motivasi tambahan bagi pasangan ganda putra non-pelatnas ini. Di bawah bimbingan pelatih anyar, Hendra Setiawan, mereka berambisi untuk meraih gelar juara di Swiss Open 2025, terutama setelah gagal melaju ke final di All England 2025 pekan lalu.
Keberhasilan Sabar/Reza menembus perempat final Swiss Open 2025 menunjukkan peningkatan konsistensi permainan mereka. Mereka mampu mengatasi tekanan dan menunjukkan mental juara yang tangguh. Namun, pertandingan melawan Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen tidak akan mudah. Pasangan Taiwan ini dikenal dengan permainan cepat dan agresif yang sulit diprediksi.
Selain fokus pada strategi permainan, Sabar/Reza juga harus menjaga kondisi fisik dan mental mereka agar tetap prima selama pertandingan. Dukungan dari pelatih dan tim pendukung sangat penting untuk membantu mereka menghadapi tekanan dan meraih kemenangan.
Fikri/Daniel Hadapi Pasangan Taiwan Lainnya
Tidak hanya Sabar/Reza, ganda putra Indonesia lainnya, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, juga akan berjuang di perempat final Swiss Open 2025. Mereka akan menghadapi pasangan Taiwan lainnya, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan, dalam pertandingan yang akan menjadi pertemuan pertama bagi kedua pasangan tersebut.
Fikri/Daniel berhasil mencapai perempat final setelah melewati laga ketat tiga gim melawan pasangan Denmark, Andreas Sondergaard/Jesper Toft, dengan skor 21-15, 20-22, 21-19. Sementara itu, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan, yang merupakan unggulan ketiga, melaju dengan mudah ke perempat final setelah mengalahkan rekan senegaranya, Chen Zhi-Ray/Lin Yu-Chieh, dengan skor 21-9, 21-14.
Pertandingan antara Fikri/Daniel dan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan diprediksi akan berlangsung sengit. Kedua pasangan memiliki kemampuan dan strategi permainan yang mumpuni. Kemenangan akan ditentukan oleh siapa yang mampu lebih baik mengendalikan permainan dan memanfaatkan peluang yang ada.
Baik Sabar/Reza maupun Fikri/Daniel memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya. Dukungan penuh dari seluruh masyarakat Indonesia akan menjadi motivasi tambahan bagi mereka untuk berjuang maksimal dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.