1000 Bibit Pohon Ditebar di Pegunungan Bawakaraeng, Upaya Selamatkan Keseimbangan Alam
Forum Pembina Kader Bela Negara RI (FPKBN RI) menebar 1000 bibit pohon di Pegunungan Bawakaraeng, Gowa, Sulawesi Selatan, untuk mengatasi kerusakan lingkungan yang memprihatinkan.
Sekitar 700 bibit pohon berhasil ditanam oleh Forum Pembina Kader Bela Negara Republik Indonesia (FPKBN RI) di Pegunungan Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Selasa, 25 Februari 2024. Aksi penanaman ini merupakan respon terhadap kerusakan lingkungan yang semakin mengkhawatirkan di kawasan tersebut selama dua dekade terakhir. Ketua Pelaksana Penanaman 1.000 Pohon, A. Patarai, menjelaskan bahwa kerusakan ini disebabkan oleh kebakaran hutan dan penebangan liar.
Kegiatan penanaman pohon ini melibatkan berbagai komunitas pencinta lingkungan, termasuk Forum Sulsel Peduli, MRB, Pengelola Registrasi Camping Ground Pinus Lembanna, komunitas Trail Run Sulsel, BPBD Kota Makassar, Babinsa, dan Koramil Tinggi Moncong, serta Polsek Tinggi Moncong. Kegiatan selama dua hari ini juga mendapat dukungan dari Kementerian Pertahanan RI, TNI-Polri, BKSDA Sulsel, BPTH Wilayah II Sulsel, Pemkab Gowa, dan PMI Kota Makassar. Partisipasi berbagai pihak ini menunjukkan kepedulian yang luas terhadap upaya pelestarian lingkungan Pegunungan Bawakaraeng.
Meskipun target penanaman 1.000 bibit pohon belum sepenuhnya tercapai, A. Patarai tetap optimis. "Alhamdulillah sekitar 700 bibit pohon dapat tertanam dari target yang 1.000 pohon yang direncanakan," ujarnya. Sisa 300 bibit akan disimpan di pusat registrasi camping ground Pinus Lembanna untuk dibagikan kepada para penggiat alam agar turut serta dalam penghijauan Pegunungan Bawakaraeng.
Upaya Pemulihan Ekosistem Pegunungan Bawakaraeng
Aksi penanaman pohon ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk memulihkan ekosistem Pegunungan Bawakaraeng. A. Patarai menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat setempat dan para penggiat alam terbuka. Sistem pemberdayaan masyarakat diharapkan dapat memastikan keberlanjutan program penghijauan ini.
Kerusakan lingkungan di Pegunungan Bawakaraeng, yang diakibatkan oleh kebakaran hutan dan penebangan liar, telah menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Upaya untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem membutuhkan kerjasama dan komitmen dari berbagai pihak, baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, maupun masyarakat setempat.
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, memberikan apresiasi atas aksi penanaman pohon ini. Ia menekankan pentingnya aksi serupa untuk terus dilakukan dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam menjaga lingkungan dan mencegah pembalakan liar.
Dukungan Berbagai Pihak dalam Penghijauan
Partisipasi berbagai pihak dalam aksi penanaman pohon ini menunjukkan tingginya kepedulian terhadap pelestarian lingkungan di Pegunungan Bawakaraeng. Kerja sama antara pemerintah, TNI-Polri, LSM, dan komunitas pencinta alam menjadi kunci keberhasilan upaya penghijauan ini.
Dukungan dari Kementerian Pertahanan RI, TNI-Polri, BKSDA Sulsel, BPTH Wilayah II Sulsel, Pemkab Gowa, dan PMI Kota Makassar menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung program pelestarian lingkungan. Keberhasilan program ini juga bergantung pada partisipasi aktif masyarakat setempat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Dengan melibatkan masyarakat setempat dan para penggiat alam, diharapkan program penghijauan ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi lingkungan Pegunungan Bawakaraeng.
Kegiatan penanaman pohon ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya pelestarian lingkungan. Partisipasi aktif semua pihak sangat penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah kerusakan lingkungan yang lebih parah di masa mendatang.
Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada penanaman pohon, tetapi juga pada upaya pencegahan kebakaran hutan dan penebangan liar. Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan sangat krusial untuk keberhasilan jangka panjang.
Kesimpulan
Penanaman 700 bibit pohon di Pegunungan Bawakaraeng merupakan langkah awal yang baik dalam upaya memulihkan ekosistem yang rusak. Kerja sama dan komitmen dari berbagai pihak, serta partisipasi aktif masyarakat, sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang program penghijauan ini. Upaya pencegahan kebakaran hutan dan penebangan liar juga harus terus ditingkatkan untuk memastikan kelestarian lingkungan Pegunungan Bawakaraeng.