40.560 Siswa di Kabupaten Jayapura Akan Terima Makan Bergizi Gratis
Pemkab Jayapura telah menyiapkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk 40.560 siswa di 22 sekolah, dengan anggaran Rp1 miliar dan rencana adaptasi kearifan lokal.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua, memastikan 40.560 siswa akan mendapatkan manfaat dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden. Program ini menargetkan siswa dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK di seluruh Kabupaten Jayapura. Anggaran yang disiapkan untuk program ini mencapai Rp1 miliar.
Penjabat Bupati Jayapura, Samuel Siriwa, mengungkapkan bahwa Pemkab Jayapura telah berkoordinasi dengan UNICEF Indonesia dan UNICEF Perwakilan Tanah Papua untuk membahas pelaksanaan MBG. Beliau menyatakan kesiapan Pemkab Jayapura dalam menjalankan program ini dan menekankan pentingnya peningkatan kualitas gizi anak-anak sekolah di Kabupaten Jayapura.
Meskipun belum menerima surat resmi terkait program MBG, Pemkab Jayapura telah memulai persiapan untuk memastikan kelancaran program tersebut. Program ini akan menjangkau 22 sekolah yang tersebar di 19 distrik di Kabupaten Jayapura.
Implementasi MBG di Kabupaten Jayapura
Pemkab Jayapura merencanakan implementasi MBG yang mempertimbangkan kondisi lokal masyarakat Papua. Hal ini disampaikan langsung oleh Penjabat Bupati Jayapura, Samuel Siriwa, yang menekankan pentingnya adaptasi program MBG dengan kearifan lokal Papua. "Pelaksanaan MBG mungkin akan berbeda dengan daerah lain di luar Papua atas pertimbangan kondisi lokal masyarakat kita," ujar Samuel Siriwa.
Salah satu poin penting yang dipertimbangkan adalah keterlibatan langsung orang tua murid dan guru dalam program MBG. Dengan melibatkan mereka, diharapkan pengawasan terhadap bahan pangan dan proses pengolahan makanan dapat terjamin, memastikan makanan yang diberikan benar-benar sehat dan bergizi bagi anak-anak.
Pemkab Jayapura berharap agar program MBG tidak hanya sekadar memberikan makanan, tetapi juga memperhatikan aspek kesehatan dan gizi anak-anak. Dengan melibatkan orang tua dan guru, diharapkan kualitas gizi anak-anak dapat meningkat secara signifikan.
"Kami ingin memastikan bahwa makanan yang diberikan benar-benar sesuai, sehat, dan bergizi bagi anak-anak juga penting untuk melibatkan orang tua murid agar mereka dapat mengawasi bahan pangan dan proses pengolahan makan tersebut," tambah Samuel Siriwa.
Kerja Sama dengan UNICEF dan BGN
Dalam menjalankan program MBG, Pemkab Jayapura bekerja sama dengan UNICEF Indonesia dan UNICEF Perwakilan Tanah Papua. Terdapat juga kerja sama antara UNICEF dengan Badan Gizi Nasional (BGN) terkait pemberian MBG di Tanah Papua. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan program dan memastikan penyaluran bantuan yang efektif dan efisien.
Meskipun belum menerima surat resmi, Pemkab Jayapura tetap proaktif dalam mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk pelaksanaan MBG. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Jayapura dalam meningkatkan kesejahteraan anak-anak di Kabupaten Jayapura melalui program MBG.
Dengan anggaran Rp1 miliar, diharapkan program MBG dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi kesehatan dan pendidikan anak-anak di Kabupaten Jayapura.
Program MBG di Kabupaten Jayapura diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengimplementasikan program serupa dengan memperhatikan kearifan lokal dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
Distribusi MBG
Sebanyak 40.560 siswa di Kabupaten Jayapura akan menerima manfaat dari program MBG. Siswa-siswa tersebut tersebar di 22 sekolah yang berada di 19 distrik di wilayah Kabupaten Jayapura. Pembagian yang merata ini bertujuan untuk memastikan semua siswa mendapatkan akses yang sama terhadap program MBG.
Pemkab Jayapura berkomitmen untuk memastikan program MBG berjalan efektif dan efisien, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh seluruh siswa yang menjadi sasaran program ini.