697 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Kemenag NTB Tahap II

Sebanyak 697 peserta non-ASN Kemenag NTB mengikuti seleksi kompetensi tahap II calon PPPK, dengan harapan dapat diangkat menjadi ASN.

Sebanyak 697 orang mengikuti seleksi kompetensi tahap II calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPK) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Seleksi ini diselenggarakan di Mataram pada tanggal 26-28 April 2024, dan diikuti oleh para pegawai non-ASN Kemenag NTB yang telah lolos seleksi administrasi pada 30 Desember 2024. Seleksi ini merupakan bagian dari upaya Kemenag NTB untuk menyerap tenaga non-ASN menjadi ASN.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag NTB, Zamroni Aziz, mengungkapkan harapannya agar seluruh peserta dapat lolos seleksi dan diangkat menjadi ASN. Ia menuturkan, "Mudah-mudahan formasi pada tahap II ini semua terserap maksimal seperti pelaksanaan seleksi tahap I." Zamroni juga mengingatkan peserta untuk mempersiapkan diri dengan baik, termasuk berlatih soal dan berdoa. Beliau menambahkan, "Semoga tahun ini jadi tahun kelulusan, jawaban penantian untuk diangkat sebagai ASN kementerian agama."

Jumlah peserta seleksi tahap II ini, sekitar 10 persen dari total pegawai non-ASN Kemenag NTB yang belum berstatus PPPK. Seleksi ini terbagi menjadi delapan sesi dan dilaksanakan selama tiga hari. Kepala Bagian Tata Usaha Kemenag NTB, Fathurrahman, menjelaskan detail pelaksanaan seleksi tersebut.

Fathurrahman menjelaskan bahwa seleksi tahap II diikuti oleh 697 peserta, terbagi dalam delapan sesi. Sesi pertama, yang dilaksanakan pada tanggal 26 April 2024, diikuti oleh 100 peserta Kemenag dan 10 peserta dari Kementerian Kesehatan. Beliau menekankan pentingnya kehadiran tepat waktu bagi peserta. Keterlambatan akan mengakibatkan PIN sesi ditutup, sehingga peserta tidak dapat mengikuti tes.

Durasi tes berlangsung selama 130 menit, dan peserta diwajibkan hadir 90 menit sebelum seleksi dimulai. Waktu tersebut dialokasikan untuk registrasi, menerima PIN peserta, menitipkan barang bawaan, pemeriksaan badan, masuk ruang steril, dan menuju ruang ujian. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses seleksi.

Jumlah peserta seleksi tahap II (697 orang) lebih sedikit dibandingkan tahap I (1.822 orang). Dari jumlah tersebut, 536 peserta berasal dari Kanwil Kemenag NTB, sedangkan 161 peserta lainnya berasal dari IAIN Mataram.

Para peserta seleksi tahap II ini merupakan pegawai non-ASN Kemenag NTB yang telah memenuhi syarat dan lolos seleksi administrasi. Mereka telah melalui proses panjang dan berharap dapat memperoleh kesempatan untuk menjadi ASN. Seleksi ini diharapkan dapat menghasilkan ASN yang berkualitas dan berkompeten untuk mendukung kinerja Kemenag NTB.

Kemenag NTB berharap seleksi ini dapat berjalan lancar dan sukses. Dengan persiapan yang matang dan doa, diharapkan para peserta dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya. Hasil seleksi ini akan menentukan nasib para peserta dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pelayanan Kemenag NTB.

Proses seleksi ini merupakan bagian penting dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di sektor keagamaan. Dengan adanya penambahan ASN melalui jalur PPPK, diharapkan pelayanan keagamaan di NTB dapat semakin optimal dan profesional.

Semoga para peserta yang telah mempersiapkan diri dengan baik dapat meraih hasil yang terbaik dan mewujudkan impiannya untuk menjadi ASN Kemenag NTB. Sukses untuk seluruh peserta!