Antusiasme Warga Intan Jaya terhadap Program Makan Bergizi Gratis
Warga Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah, antusias sambut program makan bergizi gratis yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto, karena program ini menyediakan makanan bergizi yang jarang mereka konsumsi sehari-hari.
Timika, 17 Februari 2024 - Suasana gembira menyelimuti warga Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat setempat. Inisiatif ini memberikan akses terhadap makanan bergizi yang selama ini sulit didapatkan oleh banyak keluarga di wilayah tersebut.
Keterbatasan Gizi di Intan Jaya
Selama ini, sebagian besar keluarga di Intan Jaya menggantungkan hidup dari bertani. Ubi jalar, jagung, dan kenari menjadi makanan pokok. "Kami merasa senang karena setiap hari anak-anak kami bisa menikmati makanan sehat bergizi dengan protein yang jarang mereka bisa dapatkan," ungkap Yames Bagau, seorang warga Intan Jaya, dalam siaran pers Kogapwilhan III.
Yames menjelaskan bahwa keterbatasan ekonomi membuat konsumsi protein hewani seperti ayam dan ikan menjadi sangat jarang. "Artinya daging ayam dan ikan merupakan menu yang sangat jarang mereka (anak-anak) di sini dapat, karena keterbatasan uang," tambahnya. Hal ini menggambarkan kondisi gizi masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian serius.
Agus Bagubau, orang tua murid siswa SD Inpres Pogapa, turut menyampaikan hal senada. Keluarganya sehari-hari mengonsumsi sayur buncis dari kebun sendiri. "Dengan adanya program makan bergizi gratis kami pun berterima kasih kepada Bapak Prabowo karena menu yang disajikan sudah lengkap dan berharap untuk program ini bisa berkelanjutan," katanya. Ia berharap program ini dapat meningkatkan gizi anak-anak, demi masa depan generasi muda yang lebih cerdas.
Program MBG: Solusi Gizi dan Pemulihan Keamanan
Program MBG di Distrik Homeyo dijalankan oleh Kogabwilhan III di bawah pimpinan Letjen TNI Bambang Trisnohadi. Bahan makanan berasal dari hasil pertanian warga dan diolah di dapur umum. Inisiatif ini tidak hanya fokus pada pemenuhan gizi, tetapi juga memiliki tujuan lebih luas.
Program ini juga berperan penting dalam upaya pemulihan keamanan di Distrik Homeyo. Wilayah ini sebelumnya menjadi sasaran teror pembakaran sekolah oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Dengan adanya program ini, diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan membantu menciptakan lingkungan yang lebih kondusif.
Harapan untuk Keberlanjutan
Keberhasilan program MBG di Intan Jaya tidak hanya dilihat dari segi pemenuhan gizi, tetapi juga dampaknya terhadap kehidupan sosial masyarakat. Antusiasme warga menunjukkan betapa pentingnya program ini bagi mereka. Semoga program ini dapat berkelanjutan dan menjadi contoh bagi daerah lain yang membutuhkan intervensi serupa.
Adanya program MBG ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat Intan Jaya dan mendukung pertumbuhan generasi muda yang sehat dan cerdas. Selain itu, keberlanjutan program ini juga akan memberikan dampak positif terhadap stabilitas keamanan dan pembangunan di wilayah tersebut.
Keberhasilan program ini menjadi bukti nyata bahwa kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dapat menghasilkan perubahan yang signifikan. Semoga program ini dapat terus berjalan dan membawa dampak positif bagi masyarakat Intan Jaya.
Kesimpulan
Program Makan Bergizi Gratis di Intan Jaya telah memberikan dampak positif bagi masyarakat. Antusiasme warga menunjukkan keberhasilan program ini dalam memenuhi kebutuhan gizi dan berkontribusi pada pemulihan keamanan. Keberlanjutan program ini sangat penting untuk memastikan kesejahteraan masyarakat Intan Jaya di masa depan.