Banjir Bandarlampung: 11.223 Jiwa Terdampak, Bantuan Logistik Dikirim
Banjir di Bandarlampung pada 17 Januari 2024 telah mengakibatkan 11.223 jiwa terdampak, 14.160 rumah terendam, dan bantuan logistik telah didistribusikan oleh BPBD.
Banjir yang melanda Kota Bandarlampung pada Jumat, 17 Januari 2024, telah mengakibatkan dampak signifikan terhadap masyarakat. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung, sedikitnya 11.223 jiwa terdampak bencana ini.
Dampak Luas Banjir Bandarlampung
Bencana alam ini tak hanya berdampak pada jumlah jiwa, tetapi juga merendam ribuan rumah. Wahyu Hidayat, Analis Bencana BPBD Provinsi Lampung, menyampaikan bahwa banjir telah menerjang 16 dari 20 kecamatan dan 79 dari 124 kelurahan di Bandarlampung. Total 14.160 unit rumah terdampak, mengakibatkan 518 kepala keluarga harus mengungsi atau menghadapi kesulitan akibat banjir.
Upaya Penanganan Bencana
BPBD Provinsi Lampung telah bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan logistik kepada para korban. Tidak hanya itu, tim gabungan dari BPBD Kota Bandarlampung, dibantu oleh aparat kelurahan, pemadam kebakaran, TNI, Polri, dan instansi terkait lainnya, sedang bekerja keras membersihkan lumpur yang masuk ke pemukiman warga. Koordinasi intensif juga dilakukan dengan berbagai pihak, termasuk BPBD Kota Bandarlampung, TNI, Polri, Basarnas, Dinas Pemadam Kebakaran, Forum Rescue Relawan Lampung, dan Forum Pengurangan Resiko Bencana Provinsi Lampung untuk penanganan darurat.
Detail Dampak Banjir per Kecamatan
Data BPBD Provinsi Lampung menunjukan dampak yang bervariasi di setiap kecamatan. Sebagai contoh, Kecamatan Bumi Waras mencatat 2.989 unit rumah terdampak, sementara Kecamatan Teluk Betung Selatan mengalami dampak terparah dengan 1.904 unit rumah terendam. Rincian dampak banjir di setiap kecamatan dapat dilihat sebagai berikut:
- Kecamatan Bumi Waras: 2.989 rumah terdampak
- Kecamatan Kedaton: 318 rumah, 470 KK, 1.082 jiwa
- Kecamatan Rajabasa: 339 rumah, 1.265 jiwa
- Kecamatan Kedamaian: 249 rumah, 1.286 jiwa
- Kecamatan Way Halim: 41 rumah, 48 KK, 147 jiwa
- Kecamatan Sukabumi: 330 rumah, 1.209 jiwa
- Kecamatan Panjang: 2.880 rumah
- Kecamatan Labuhan Ratu: 245 rumah
- Kecamatan Sukarame: 368 rumah, 1.367 jiwa
- Kecamatan Teluk Betung Selatan: 1.904 rumah
- Kecamatan Teluk Betung Timur: 2.193 rumah
- Kecamatan Tanjung Senang: 413 rumah
- Kecamatan Tanjung Karang Timur: 192 rumah, 800 jiwa
- Kecamatan Enggal: 244 rumah
- Kecamatan Teluk Betung Utara: 448 rumah
- Kecamatan Teluk Betung Timur: 1.007 rumah, 4.067 jiwa
Kesimpulan
Banjir di Bandarlampung merupakan bencana besar yang membutuhkan penanganan segera dan terkoordinasi. Data yang dikumpulkan BPBD menunjukkan skala kerusakan yang cukup luas, dan upaya bantuan terus dilakukan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak.