Bank DKI Terapkan QRIS Tap NFC di Transportasi Publik Jakarta: Transaksi Lebih Cepat dan Mudah
Bank DKI menjadi pelopor penggunaan QRIS Tap NFC di sektor transportasi Jakarta melalui aplikasi JakOne Mobile, menawarkan transaksi nontunai yang lebih cepat dan mudah untuk pengguna transportasi umum seperti MRT dan Transjakarta.
Bank DKI telah resmi meluncurkan fitur QRIS Tap NFC pada aplikasi JakOne Mobile, dengan sektor transportasi dan layanan publik di Jakarta sebagai proyek percontohan. Inovasi ini memungkinkan transaksi nontunai yang lebih cepat dan mudah, cukup dengan menempelkan ponsel pintar pada mesin pembayaran yang mendukung NFC. Langkah ini sejalan dengan program Bank Indonesia (BI) yang bertujuan untuk mendorong digitalisasi pembayaran di Indonesia.
Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo, menjelaskan bahwa penerapan QRIS Tap NFC merupakan bagian dari transformasi digital Bank DKI. Ia menekankan bahwa inovasi ini bertujuan untuk mendukung ekosistem pembayaran yang lebih efisien dan inklusif di Jakarta. Dengan kemudahan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah bertransaksi di berbagai moda transportasi umum.
"Kini pengguna transportasi umum di Jakarta dapat menggunakan QRIS Tap NFC pada aplikasi JakOne Mobile Bank DKI sebagai pilihan utama pembayaran non tunai pada berbagai moda transportasi seperti MRT dan Transjakarta," ujar Agus H Widodo dalam konferensi pers pada Sabtu, 15 Maret 2024. Penerapan teknologi ini juga selaras dengan upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam membangun kota pintar ('smart city').
QRIS Tap NFC di JakOne Mobile: Solusi Transportasi Modern
Integrasi QRIS Tap NFC ke dalam aplikasi JakOne Mobile memberikan kemudahan bagi pengguna transportasi umum di Jakarta. Pengguna tidak perlu lagi repot dengan uang tunai atau kartu fisik, cukup dengan mendekatkan ponsel ke mesin pembayaran. Fitur ini menjanjikan transaksi yang lebih cepat, aman, dan terintegrasi.
Bank DKI optimistis langkah ini akan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran nasional dan mendukung program BI dalam mendorong digitalisasi. Selain itu, integrasi ini juga memperkuat posisi Bank DKI sebagai mitra strategis dalam sektor transportasi publik Jakarta.
"Langkah ini tidak hanya memperkuat branding Bank DKI sebagai mitra strategis transportasi publik Jakarta, tetapi juga memberikan manfaat bagi pengguna layanan transportasi dengan memperluas ekosistem pembayaran digital," ungkap Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi.
Dukungan Bank DKI terhadap Digitalisasi Transportasi Jakarta
Bank DKI telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung digitalisasi sektor transportasi Jakarta melalui berbagai inisiatif. Sebelumnya, Bank DKI telah meluncurkan 'Jakarta Tourist Pass' berbasis JakCard dan aplikasi JakOne Pay untuk memudahkan wisatawan. Kolaborasi dengan BUMD DKI Jakarta juga terlihat dalam kerja sama Hak Penamaan Stasiun MRT Bundaran HI Bank DKI dan Hak Penamaan Halte Transjakarta Senayan Bank DKI.
Dengan integrasi QRIS Tap NFC, Bank DKI semakin memperkuat posisinya sebagai pendukung utama digitalisasi transportasi di Jakarta. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan keamanan transaksi bagi pengguna transportasi umum di ibukota.
Ke depannya, Bank DKI berencana untuk memperluas penerapan QRIS Tap NFC ke sektor-sektor lain di Jakarta. Hal ini menunjukkan komitmen Bank DKI untuk terus berinovasi dan memberikan layanan perbankan digital yang terbaik bagi masyarakat Jakarta.
Penerapan QRIS Tap NFC di sektor transportasi umum merupakan langkah signifikan dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota pintar yang modern dan efisien. Kemudahan dan keamanan transaksi yang ditawarkan diharapkan dapat mendorong penggunaan transportasi umum dan mengurangi kemacetan di Jakarta.
Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Bank Indonesia, diharapkan QRIS Tap NFC akan semakin diadopsi oleh masyarakat Jakarta dan menjadi standar baru dalam transaksi pembayaran di sektor transportasi umum.