Bantul Perkuat Fondasi Keluarga lewat Puspaga: Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Pemerintah Kabupaten Bantul meningkatkan peran Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) untuk memperkuat fondasi keluarga dan mewujudkan Bantul sebagai kabupaten layak anak, melalui berbagai layanan konseling dan bimbingan.
Bantul, 14 Februari 2024 - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), terus berupaya memperkuat fondasi keluarga dalam menghadapi tantangan zaman. Langkah strategis yang diambil adalah dengan meningkatkan peran aktif Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Bantul. Pengukuhan tim Puspaga periode 2025-2028 diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga dan menciptakan lingkungan yang ramah anak.
Pentingnya Peran Puspaga dalam Ketahanan Keluarga
Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul, Agus Budiraharja, menekankan pentingnya peran Puspaga dalam membangun keluarga yang kuat dan tangguh. "Melalui Puspaga, kita berharap dapat membangun fondasi keluarga yang kuat, tangguh, dan mampu menghadapi berbagai tantangan kehidupan," ujarnya dalam acara pengukuhan tim Puspaga Bantul. Pemerintah Kabupaten Bantul memberikan apresiasi tinggi atas dedikasi tim Puspaga dan berharap agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal.
Lebih lanjut, Agus Budiraharja juga menyoroti pentingnya peran Puspaga dalam mendukung program Kabupaten Layak Anak. Puspaga diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam memberikan layanan dan perlindungan bagi anak-anak di Kabupaten Bantul. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi tumbuh kembang anak.
Layanan Holistik Puspaga untuk Keluarga dan Anak
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Bantul, Ninik Istitarini, menjelaskan bahwa pengukuhan tim Puspaga merupakan bagian dari program perlindungan anak terintegrasi di Bantul. Puspaga yang telah berdiri sejak tahun 2023 ini kembali dikukuhkan untuk periode 2025-2028 guna melanjutkan dan meningkatkan pelayanan yang telah diberikan.
Ninik Istitarini merinci tugas-tugas penting Puspaga, antara lain menyelenggarakan pelayanan umum dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan, memberikan layanan konseling bagi anak, perempuan, dan keluarga, serta melakukan penjangkauan kepada klien, termasuk penyandang disabilitas. Puspaga juga menyediakan layanan sosialisasi dan bimbingan teknis untuk mendukung keluarga dalam berbagai aspek kehidupan.
Menjangkau Kelompok Rentan dan Memberdayakan Masyarakat
Salah satu fokus Puspaga adalah menjangkau kelompok rentan dan memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Layanan konseling yang diberikan mencakup berbagai permasalahan keluarga, mulai dari masalah komunikasi, konflik antar anggota keluarga, hingga permasalahan anak-anak yang membutuhkan dukungan khusus. Puspaga juga berperan aktif dalam memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan keluarga dan perlindungan anak.
Dengan adanya layanan konseling bagi penyandang disabilitas, Puspaga menunjukkan komitmennya untuk memastikan akses layanan yang inklusif bagi semua warga Bantul. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menciptakan kesetaraan dan keadilan sosial bagi seluruh lapisan masyarakat. Puspaga juga aktif melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam memelihara keharmonisan dan kesejahteraan keluarga.
Harapan untuk Masa Depan
Pengukuhan tim Puspaga Bantul periode 2025-2028 diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi keluarga dan anak-anak di Kabupaten Bantul. Dengan layanan yang komprehensif dan jangkauan yang luas, Puspaga diharapkan dapat menjadi pusat rujukan bagi keluarga yang membutuhkan dukungan dan bimbingan. Pemerintah Kabupaten Bantul berkomitmen untuk terus mendukung Puspaga dalam menjalankan tugasnya dan memberikan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut.
Melalui kerja sama yang erat antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, diharapkan Puspaga dapat semakin berperan aktif dalam memperkuat fondasi keluarga dan mewujudkan Kabupaten Bantul sebagai kabupaten layak anak. Keberhasilan program ini akan berdampak positif pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Bantul secara keseluruhan.